Denpasar (Antara Bali) - Puluhan umat muslim di Kota Denpasar dan sekitarnya menanti waktu berbuka puasa pada hari pertama bulan suci ramadhan ini, memadati perkampungan Jawa yang terletak di Denpasar Barat untuk membeli sare lilit dan sate susu, Kamis sore.

Mereka berdatangan ke perkampungan untuk mencari menu makanan yang akan digunakan pada saat berbuka puasa bersama anggota keluarga.

Dari sekian menu makanan yang ditawarkan para pedagang , ada salah satu menu makanan yang banyak dicari warga Denpasar untuk menjadi santap malam pada berbuka tersebut.

Menu makanan yang dicari warga adalah, sate lilit dan sate susu. Ibu Adam, seorang pembeli mengatakan, menu makanan sate lilit dan sate susu dipilih karena dibandingkan dengan menu makanan lainnya makanan ini lebih simpel dan siap saji.

"Rasanya tentu enak dan lezat karenanya saya sangat suka memilih menu sate ini. Setiap tahun saya sering ke sini untuk mencari sate lilit atau sate susu untuk saya bawa pulang sebagai hidangan saat berbuka puasa," ujar Ibu Adam.

Selain , rasanya enak, harga sate ini juga terjangkau dengan isi dompet. "Murah sih harganya, ada yang Rp1000 dan juga Rp2000, jadi ya pas aja dengan isi dompet,"imbuhnya.

Sementara, Arif, seorang penjual sate lilit mengaku, dari tahun ke tahun memang menu makanan yang paling banyak dicari oleh masyarakat adalah sate lilit dan sate susu.

"Dari harga memang terjangkau jadi banyak dicari oleh warga yang datang ke pasar di kampung Jawa ini," kata Arif.

Selain murah, daging yang renyah dan mudah dicerna ini juga menjadi pilihan warga yang suka dengan sate lilit dan susu ini.

Bagi warga yang ingin mencari menu berbuka puasa silahkan datang ke wilayah perkampungan Jawa di Denpasar.

Selain menu sate, di sana juga terdapat makanan lainnya seperti, kolak, jajanan khas Jawa dan lain sebagainya. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015