Jakarta (Antara Bali) - Mengkonsumsi beras yang mengandung plastik sangat berbahaya bagi kesehatan. Pakar mengatakan, konsumsi beras plastik dapat menimbulkan dampak akut dan kronis bagi kesehatan.

Dokter Spesialis Gizi Klinis dr Samuel Oetoro, MS., Sp.GK mengatakan dampak akut konsumsi beras plastik berakibat mual, pusing dan diare. Sementara dampak kronis bisa mulai dari gagal hati, gagal ginjal sampai kanker.

Pertolongan pertama yang dilakukan jika tak sengaja mengkonsumsi beras plastik, kata dokter Samuel, adalah dengan meminum air putih sebanyak-banyaknya.

"Minum yang banyak kalau terlanjur makan itu, kalau bisa dimuntahkan," kata dokter yang berpraktik di Siloam Hospitals, Jakarta itu saat dihubungi Antaranews, Jumat.

Sayangnya, dokter mengatakan jika sudah terlanjur dikonsumsi dalam jangka panjang, maka tak ada lagi yang bisa dilakukan kecuali mengobati dampak penyakit yang ditimbulkan. Lebih lanjut dokter menyampaikan, sebenarnya masih banyak makanan pokok pengganti beras yang memiliki nilai gizi yang sama.

"Pengganti nasi itu banyak, mulai dari roti mie, bihun kwetiaw dan lain-lain. Beras itu kan sumber karbohidrat, jadi ganti saja dengan sumber karbohidrat lain bisa roti, kentang dan singkong," kata dokter yang berpraktik di Rumah Sakit Siloam, Jakarta itu. (WDY)

Pewarta: Oleh Ida Nurcahyani

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015