Denpasar, 24/9 (ANTARA) - Pihak pelaksana proyek sentral parkir di Jalan Gajah Mada Kota Denpasar menyatakan, saat ini pengerjaan proyek tersebut telah mencapai 62 persen.
"Saat ini kami memasuki tahapan pengerjaan pembuatan beton dan lantai dasar," ujar Karnaya, manajer proyek sentral parkir di Denpasar, Jumat.
Ia menyampaikan hal itu saat Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra melakukan inpeksi mendadak ke proyek yang menelan dana miliaran rupiah itu.
Karnaya memastikan pada 20 Desember atau akhir tahun ini, proyek yang bertujuan mengurangi kemacetan itu telah rampung dan bisa dioperasikan.
Di sisi lain, dia menyampaikan kendala yang dihadapi, di antaranya saat ini sudah terus-menerus turun hujan.
"Untuk mengatasi kendala waktu akibat sering hujan, pengerjaan proyek terpaksa juga kami laksanakan pada malam hari," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Denpasar I Made Kusuma Diputra mengatakan, pembangunan proyek tersebut diharapkan dapat mengurangi permasalahan kekurangan areal parkir, khususnya di seputaran Jalan Gajah Mada.
"Pengerjaan sentral parkir ini sesuai rencana akan rampung pada 20 Desember. Dana yang dikucurkan untuk proyek ini mencapai Rp5,8 miliar," ujarnya.
Pembangunan sentral parkir terbagi dua, yaitu bagian dasar seluas 1.820,5 meter persegi dan pelataran parkir 2.059,75 meter persegi.
Wali Kota IB Rai Dharmawijaya Mantra bersama Wakil Wali Kota IGN Jaya Negara melakukan inpeksi mendadak ke proyek itu guna mengetahui perkembangan pengerjaannya.
Kunjungan rombongan wali kota diawali peninjauan proyek perbaikan senderan atau turap Sungai Badung di Jalan Pulau Biak yang sedang diperbaiki karena jebol.
Kemudian dilanjutkan melihat pengerjaan proyek sentral parkir dan meninjau renovasi pembangunan sekolah bagi penyandang autis.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010
"Saat ini kami memasuki tahapan pengerjaan pembuatan beton dan lantai dasar," ujar Karnaya, manajer proyek sentral parkir di Denpasar, Jumat.
Ia menyampaikan hal itu saat Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra melakukan inpeksi mendadak ke proyek yang menelan dana miliaran rupiah itu.
Karnaya memastikan pada 20 Desember atau akhir tahun ini, proyek yang bertujuan mengurangi kemacetan itu telah rampung dan bisa dioperasikan.
Di sisi lain, dia menyampaikan kendala yang dihadapi, di antaranya saat ini sudah terus-menerus turun hujan.
"Untuk mengatasi kendala waktu akibat sering hujan, pengerjaan proyek terpaksa juga kami laksanakan pada malam hari," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Denpasar I Made Kusuma Diputra mengatakan, pembangunan proyek tersebut diharapkan dapat mengurangi permasalahan kekurangan areal parkir, khususnya di seputaran Jalan Gajah Mada.
"Pengerjaan sentral parkir ini sesuai rencana akan rampung pada 20 Desember. Dana yang dikucurkan untuk proyek ini mencapai Rp5,8 miliar," ujarnya.
Pembangunan sentral parkir terbagi dua, yaitu bagian dasar seluas 1.820,5 meter persegi dan pelataran parkir 2.059,75 meter persegi.
Wali Kota IB Rai Dharmawijaya Mantra bersama Wakil Wali Kota IGN Jaya Negara melakukan inpeksi mendadak ke proyek itu guna mengetahui perkembangan pengerjaannya.
Kunjungan rombongan wali kota diawali peninjauan proyek perbaikan senderan atau turap Sungai Badung di Jalan Pulau Biak yang sedang diperbaiki karena jebol.
Kemudian dilanjutkan melihat pengerjaan proyek sentral parkir dan meninjau renovasi pembangunan sekolah bagi penyandang autis.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010