Denpasar (Antara Bali) - Wakil Wali Kota Denpasar Gusti Ngurah Jaya Negara membuka pameran pembangunan serangkaian Hari Ulang Tahun Ke-227 Kota Denpasar di Taman Kota Lumintang, Jumat.

Jaya Negara didampingi Sekretaris Daerah Kota Denpasar Anak Agung Rai Iswara dan beberapa jajaran SKPD Pemkot Denpasar, setelah melakukan apel bendera di lapangan Lumintang, mereka meninjau satu per satu anjungan pameran.

Jaya Negara meluncuran produk pelayanan baru di anjungan Komunikasi dan Informasi Denpasar.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Denpasar Dewa Made Agung mengatakan tujuan pameran ini adalah untuk memperlihatkan pada masyarakat tentang pembangunan dan hasil-hasil yang dicapai.

Dengan adanya pameran tersebut diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat dan untuk selanjutnya bisa ikut aktif berperan dalam pembangunan Kota Denpasar.

Dewa Agung menjelaskan pameran pembangunan ini merupakan rangkaian dari HUT Kota Denpasar. Pada kesempatan itu Dinas Kominfo meluncurkan beberapa produk baru di antaranya, Simak Desa, Mobile City dan SDTV ( Sewaka Dharma TV Streaming) serta memperkenalkan satu produk baru yang belum diluncurkan, yakni rujukan online.

Ia mengatakan Simak Desa adalah sistem informasi managemen administrasi kependudukan, di mana pemohon datang hanya tinggal mengetik Nomor Induk Kependudukan dan sistem yang mengerjakannya.

Selain Simak Desa ada juga Mobile City, yakni sebuah aplikasi mobile yang di dalamnya terdapat segala informasi tentang Kota Denpasar, seperti kebudayaan, pariwisata, kuliner dan hotel. Begitu juga SDTV (Sewaka Dharma TV Streaming), yang bisa menyiarkan acara tertentu secara langsung.

"Rujukan online adalah suatu sistem yang menangani antrian di puskesmas agar pelayanan di puskesmas lebih optimal, tujuan layanan ini adalah untuk mengoptimalkan pelayanan di puskesmas. Tapi program tersebut segera akan diluncurkan," katanya.

Dengan adanya pameran tersebut, ia berharap bisa memberikan pelayanan yang lebih baik pada masyarakat.

"Ke depan kami akan terapkan pelayanan `smart city`. Pemanfaatan teknologi tidak boleh lepas dari kebudayaan, oleh karena itu kami telah memadukan kebudayaan dengan teknologi, seperti diluncurkan keyboard aksara Bali," katanya. (WDY)

Pewarta: Oleh I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015