Negara (Antara Bali) - Komisi I DPRD Bali mendesak pemerintah provinsi maupun pusat, untuk melakukan penataan di Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, karena merupakan pintu gerbang Pulau Bali.
"Saya melihat penataan disini masih sekedar wacana. Seharusnya, Pelabuhan Gilimanuk dan sekitarnya, ditata secara menyeluruh baik dari sisi pengamanan maupun kenyamanan," kata Ketua Komisi I DPRD Bali, Ketut Tama Tenaya, saat berkunjung ke Gilimanuk, Rabu.
Melihat kondisi Gilimanuk, ia mengaku prihatin, karena tidak mencerminkan Bali sebagai wilayah pariwisata bertaraf internasional.
Menurutnya, kondisi tersebut akan pihaknya bahas dalam rapat, dengan harapan bisa mendesak gubernur untuk segera berkoordinasi dengan pemerintah pusat, maupun BUMN, untuk menata secara menyeluruh Pelabuhan Gilimanuk dan sekitarnya.
"Kami akan minta pemerintah untuk merancang program dan desain bagi penataan Gilimanuk. Tapi program maupun desain itu tidak boleh hanya wacana, harus benar-benar direalisasikan," ujarnya.
Menurutnya, dengan menteri yang baru, merupakan momentum untuk menata pintu gerbang Bali, yang bisa dilakukan gubernur dengan dukungan DPRD.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Saya melihat penataan disini masih sekedar wacana. Seharusnya, Pelabuhan Gilimanuk dan sekitarnya, ditata secara menyeluruh baik dari sisi pengamanan maupun kenyamanan," kata Ketua Komisi I DPRD Bali, Ketut Tama Tenaya, saat berkunjung ke Gilimanuk, Rabu.
Melihat kondisi Gilimanuk, ia mengaku prihatin, karena tidak mencerminkan Bali sebagai wilayah pariwisata bertaraf internasional.
Menurutnya, kondisi tersebut akan pihaknya bahas dalam rapat, dengan harapan bisa mendesak gubernur untuk segera berkoordinasi dengan pemerintah pusat, maupun BUMN, untuk menata secara menyeluruh Pelabuhan Gilimanuk dan sekitarnya.
"Kami akan minta pemerintah untuk merancang program dan desain bagi penataan Gilimanuk. Tapi program maupun desain itu tidak boleh hanya wacana, harus benar-benar direalisasikan," ujarnya.
Menurutnya, dengan menteri yang baru, merupakan momentum untuk menata pintu gerbang Bali, yang bisa dilakukan gubernur dengan dukungan DPRD.(GBI)
Editor : Gembong Ismadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015