Denpasar (Antara Bali) - Wisatawan mancanegara yang menikmati liburan di Bali selama sebelas bulan periode Januari-November 2014, mencapai 3,41 juta orang, naik 14,78 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya tercatat 2,97 juta orang.

"Pelancong sebagian besar datang melalui Bandara Ngurah Rai, dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negara mereka, hanya 28.644 orang di antaranya lewat pelabuhan laut dengan menumpang kapal pesiar," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Panusunan Siregar di Denpasar, Jumat.

Ia mengatakan, Pemprov Bali menargetkan kunjungan wisman sebanyak 2,9 juta orang hingga akhir tahun 2014. Dengan pencapaian tersebut, berarti sudah melampaui sasaran, belum termasuk kunjungan dalam bulan Desember 2014.

Dari sepuluh negara terbanyak memasok turis ke Bali, sembilan negara di antaranya mengalami peningkatan signifikan dan satu negera yakni Taiwan yang menurun dari 119.705 orang selama periode Januari-November 2013 menjadi 106.850 orang kurun waktu yang sama 2014.

Panasunan Siregar menjelaskan, sembilan negara lain yang masyarakatnya semakin banyak datang ke Bali adalah Australia 895.069 orang, meningkat 18,70 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya tercatat 754.049 orang.

Negeri Kangguru itu mampu memberikan kontribusi sebesar 26,18 persen dari total wisman yang berlibur ke Pulau Dewata, kemudian Tiongkok yang memasok 539.371 orang melonjak 49,28 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya hanya 361.311 orang.

Panusunan Siregar menjelaskan, wisatawan asal Malaysia yang menempati peringkat ketiga meningkat 14,87 persen dari 172.487 orang pada sebelas bulan pertama 2013 menjadi 198.133 orang pada periode yang sama 2014.

Jepang memasok 195.541 orang meningkat 1,64 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya hanya 192.389 orang, Singapura 155.892 orang, Korea Selatan 132.218 orang, Prancis 121.471 orang dan Inggris 116.800 orang, Taiwan 106.850 orang dan Amerika Serikat 100.414 orang, ujar Panasunan Siregar. (WDY)

Pewarta: Oleh I Ketut Sutika

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015