Denpasar, 19/11 (Antara) - Pengurus Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Bali mengirim dua atlet terbaiknya untuk mengikuti kejuaraan Asean School, di Manila, Filipina, 29 November hingga 6 Desember 2014.
"Kedua atlet yang dikirim dalam ajang tersebut yakni Gusti Ayu Mardili Ningsih dan Made Praptayama," kata Pelatih atletik PASI Bali, Nyoman Suteja di Denpasar, Rabu.
Dalam ajang tersebut Gusti Ayu Mardili Ningsih diturunkan dinomor spesialisasi lari 200 meter dan 400 meter putri. Sedangkan Made Praptayama turun di nomor lompat jauh dan jangkit.
Ia mengatakan, kedua atlet tersebut dipanggil langsung oleh Pengurus Besar PASI untuk membela Indonesia dalam kejuaraan tersebut.
"Saat ini keduanya sedang menjalani pelatihan nasional di Jakarta," ujarnya.
Pihaknya mengharapkan kedua atlet tersebut mampu menunjukan penampilan terbaiknya dan membawa nama Bali maupun Indonesia di kancah Internasional.
Untuk target perolehan medali, lanjut dia, pihaknya mengharapkan kedua atlet Pulau Dewata itu mampu menyumbangkan medali emas dimasing-masing nomor yang dipertandingkan.
"Kami mengharapkan kedua atlet tersebut menunjukan penampilan terbaiknya," ujarnya.
Ia menambahkan, salah satu atlet putrinya, Gusti Ayu Mardili Ningsih juga turun dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja yang berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, 9-15 Desember 2014.
"Dalam ajang itu, Mardili Ningsih turun dinomor yang sama yakni lari 200 meter dan 400 meter putri," ujarnya.
Pihaknya menegaskan, Mardili Ningsih masih dapat diturunkan dalam ajang PON Remaja karena tidak berbarengan dengan jadwal kejuaraan Asean School, di Manila itu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kedua atlet yang dikirim dalam ajang tersebut yakni Gusti Ayu Mardili Ningsih dan Made Praptayama," kata Pelatih atletik PASI Bali, Nyoman Suteja di Denpasar, Rabu.
Dalam ajang tersebut Gusti Ayu Mardili Ningsih diturunkan dinomor spesialisasi lari 200 meter dan 400 meter putri. Sedangkan Made Praptayama turun di nomor lompat jauh dan jangkit.
Ia mengatakan, kedua atlet tersebut dipanggil langsung oleh Pengurus Besar PASI untuk membela Indonesia dalam kejuaraan tersebut.
"Saat ini keduanya sedang menjalani pelatihan nasional di Jakarta," ujarnya.
Pihaknya mengharapkan kedua atlet tersebut mampu menunjukan penampilan terbaiknya dan membawa nama Bali maupun Indonesia di kancah Internasional.
Untuk target perolehan medali, lanjut dia, pihaknya mengharapkan kedua atlet Pulau Dewata itu mampu menyumbangkan medali emas dimasing-masing nomor yang dipertandingkan.
"Kami mengharapkan kedua atlet tersebut menunjukan penampilan terbaiknya," ujarnya.
Ia menambahkan, salah satu atlet putrinya, Gusti Ayu Mardili Ningsih juga turun dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja yang berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, 9-15 Desember 2014.
"Dalam ajang itu, Mardili Ningsih turun dinomor yang sama yakni lari 200 meter dan 400 meter putri," ujarnya.
Pihaknya menegaskan, Mardili Ningsih masih dapat diturunkan dalam ajang PON Remaja karena tidak berbarengan dengan jadwal kejuaraan Asean School, di Manila itu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014