Denpasar (Antara Bali) - Bagian Forensik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jenazah warga negara Australia, Koeck Leonard (60).
"Berdasarkan hasil pemeriksaan luar, kami tidak menemukan tanda-tanda kekerasan," kata Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit, di Denpasar, Jumat.
Leonard ditemukan tewas di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Bali, Kamis (9/10).
Putu Alit belum bisa memastikan faktor penyebab kematian Leonard. Namun, dari hasil visum diketahui korban tewas delapan hingga 15 jam sebelum dilakukan pemeriksaan.
Untuk mengetahui penyebab kematian korban, lanjuut dia, harus melakukan autopsi terhadap jenazah yang berarti harus mendapatkan persetujuan dari pihak keluarga, Konsulat Jenderal Australia, dan kepolisian.
"Kami sudah berkordinasi dengan pihak konsulat melalui telepon terkait kematian korban," ujarnya.
Korban dtemukan meninggal di pantai sehingga dikategorikan kematian tidak wajar dan rencananya dari Konjen Australia di Denpasar akan melihat langsung jenazah tersebut ke RSUP Sanglah.
"Untuk rencana autopsi tersebut masih menunggu hasil perundingan dari Konjen Australia," katanya.
Jenazah tersebut masih tersimpan di Ruang Jenazah RSUP Sanglah. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Berdasarkan hasil pemeriksaan luar, kami tidak menemukan tanda-tanda kekerasan," kata Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit, di Denpasar, Jumat.
Leonard ditemukan tewas di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Bali, Kamis (9/10).
Putu Alit belum bisa memastikan faktor penyebab kematian Leonard. Namun, dari hasil visum diketahui korban tewas delapan hingga 15 jam sebelum dilakukan pemeriksaan.
Untuk mengetahui penyebab kematian korban, lanjuut dia, harus melakukan autopsi terhadap jenazah yang berarti harus mendapatkan persetujuan dari pihak keluarga, Konsulat Jenderal Australia, dan kepolisian.
"Kami sudah berkordinasi dengan pihak konsulat melalui telepon terkait kematian korban," ujarnya.
Korban dtemukan meninggal di pantai sehingga dikategorikan kematian tidak wajar dan rencananya dari Konjen Australia di Denpasar akan melihat langsung jenazah tersebut ke RSUP Sanglah.
"Untuk rencana autopsi tersebut masih menunggu hasil perundingan dari Konjen Australia," katanya.
Jenazah tersebut masih tersimpan di Ruang Jenazah RSUP Sanglah. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014