Sangatta (Antara Bali) - Kepala Adat Besar Suku Dayak Wehea Kutai Timur, Kalimantan Timur Ladjie Taq (66) menyampaikan ucapan selamat atas diangkatnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Presiden sekaligus Ketua Majelis Global Green Growth Institute (GGGI) di Amerika serikat.

"Kami sangat senang, bahagia dan terharu atas kepercayaan dunia internasional terhadap Presiden Yudhoyono untuk memimpin salah satu organisasi dunia (GGGI)," katanya di Sangatta, Rabu.

Ladjie Taq merupakan tokoh adat terkemuka di Kutai Timur yang selama bertahun-tahun menjaga dan melindungi hutan adat seluas 35 ribu hektare di Muara Wahau. Atas jasanya ia mendapat penghargaan Kalpataru bidang Lingkungan Hidup dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun 2009.

Ia mengatakan, dirinya mewakili komunitas suku Dayak Wehea di Kutai Timur menyampaikan ucapan selamat kepada Pak SBY, semoga beliau berhasil menjalankan tugas tersebut dan ini patut didukung seluruh rakyat Indonesia.

Ladjie Taq menilai SBY sangat wajar dan tepat diberikan kepercayaan oleh dunia sebagai Presiden lingkungan dunia, sebab selama menjadi Presiden telah berhasil membawa Indonesia sebagai negara yang peduli lingkungan hidup.

"Pak SBY sangat konsisten dan fokus untuk mengampanyekan lingkungan hidup dan juga sukses dengan programnya menanam 1 milyar pohon di seluruh Indonesia," katanya.

Organisasi Global Green Growth Institute (GGGI) yang berpusat di Soul Korea Selatan ini bertujuan meningkatkan semangat pertumbuhan hijau, sebuah paradigma yang ditandai oleh keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, dan pelestarian lingkungan secara berkelanjutan, khususnya di negara-negara berkembang. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014