Denpasar (Antara Bali) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Denpasar segera menyetorkan sejumlah nama atlet yang akan berlaga dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XII/2015 di Kabupaten Buleleng, Bali.
"Kami sedang menyusun nama-nama atlet yang bakal diturunkan dalam ajang itu dan segera disetorkan ke KONI Bali untuk dimintakan Kartu Tanda Anggota (KTA) atlet," kata Ketua Umum KONI Kota Denpasar, I Nyoman Putrawan, ST, di Denpasar, Rabu.
Pihaknya sudah merespon program yang sudah dicanangkan oleh KONI Bali untuk seluruh atlet yang akan bertanding di Porprov Bali mendatang.
"Kami sedang menyelesaikan dan mudah-mudahan akhir minggu ini sudah selesai," ujarnnya.
Nyoman Putrawan sudah menyosialisasikan kepada seluruh atlet yang akan bertanding di Porprov Bali mendatang terkait pemberlakukan KTA itu.
"Upaya ini dilakukan karena sebagai syarat untuk ikut dalam ajang olahraga dua tahunan skala Bali itu," ujar Nyoman Putrawan yang juga merangkap sebagai Direktur PD Parkir Kota Denpasar.
Keuntungan adanya KTA yang diberlakukan tersebut untuk mencegah pembajakan atlet yang meraih prestasi saat membela kabupatennya.
Selain itu, pihaknya sangat mendukung langkah KONI Bali memberlakukan KTA kepada atlet yang berlaga di Porprov Bali XII/2015 nanti murni merupakan atlet binaan kabupaten/kota sendiri.
"Tidak ada istilah kabupaten/kota yang mendaftarkan atlet bukan binaannya karena konsekwensinya harus membela Bali ke ajang nasional," ujarnya.
Ia mengatakan melakukan perhitungan jumlah kuota atlet setiap cabang olahraga yang nantinya masuk menjadi kontingen Kota Denpasar dalam ajang Porprov tersebut.
Putrawan menambahkan atlet unggulan Kota Denpasar yang kini sedang berlatih di luar Bali harus segera mendaftar ke pengurus cabor masing-masing.
"Atlet Denpasar banyak yang sedang berlatih di luar Bali termasuk di pelatnas, oleh karena itu peran pengurus cabang olahraga sangat penting untuk memberikan masukan kepada kami agar nantinya diusulkan ke KONI Bali supaya dikeluarkan KTA," ujarnya.
Pihaknya akan melakukan rapat koordinasi dengan pengurus cabor dan pelatih pada Jumat (25/7) untuk melakukan penetapan jumlah atlet di masing-masing cabor yang bakal berlaga di Porprov Bali 2015.
"Namun, saat ini kami mengalami kendala belum ada kejelasan untuk kuota di masing - masing cabang olahraga yang dipertandingkan di Porprov Buleleng nanti," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami sedang menyusun nama-nama atlet yang bakal diturunkan dalam ajang itu dan segera disetorkan ke KONI Bali untuk dimintakan Kartu Tanda Anggota (KTA) atlet," kata Ketua Umum KONI Kota Denpasar, I Nyoman Putrawan, ST, di Denpasar, Rabu.
Pihaknya sudah merespon program yang sudah dicanangkan oleh KONI Bali untuk seluruh atlet yang akan bertanding di Porprov Bali mendatang.
"Kami sedang menyelesaikan dan mudah-mudahan akhir minggu ini sudah selesai," ujarnnya.
Nyoman Putrawan sudah menyosialisasikan kepada seluruh atlet yang akan bertanding di Porprov Bali mendatang terkait pemberlakukan KTA itu.
"Upaya ini dilakukan karena sebagai syarat untuk ikut dalam ajang olahraga dua tahunan skala Bali itu," ujar Nyoman Putrawan yang juga merangkap sebagai Direktur PD Parkir Kota Denpasar.
Keuntungan adanya KTA yang diberlakukan tersebut untuk mencegah pembajakan atlet yang meraih prestasi saat membela kabupatennya.
Selain itu, pihaknya sangat mendukung langkah KONI Bali memberlakukan KTA kepada atlet yang berlaga di Porprov Bali XII/2015 nanti murni merupakan atlet binaan kabupaten/kota sendiri.
"Tidak ada istilah kabupaten/kota yang mendaftarkan atlet bukan binaannya karena konsekwensinya harus membela Bali ke ajang nasional," ujarnya.
Ia mengatakan melakukan perhitungan jumlah kuota atlet setiap cabang olahraga yang nantinya masuk menjadi kontingen Kota Denpasar dalam ajang Porprov tersebut.
Putrawan menambahkan atlet unggulan Kota Denpasar yang kini sedang berlatih di luar Bali harus segera mendaftar ke pengurus cabor masing-masing.
"Atlet Denpasar banyak yang sedang berlatih di luar Bali termasuk di pelatnas, oleh karena itu peran pengurus cabang olahraga sangat penting untuk memberikan masukan kepada kami agar nantinya diusulkan ke KONI Bali supaya dikeluarkan KTA," ujarnya.
Pihaknya akan melakukan rapat koordinasi dengan pengurus cabor dan pelatih pada Jumat (25/7) untuk melakukan penetapan jumlah atlet di masing-masing cabor yang bakal berlaga di Porprov Bali 2015.
"Namun, saat ini kami mengalami kendala belum ada kejelasan untuk kuota di masing - masing cabang olahraga yang dipertandingkan di Porprov Buleleng nanti," ujarnya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014