Denpasar (Antara) - Ratusan personel dari Kepolisian Resor Kota Denpasar dikerahkan untuk mengamankan deklarasi Tim Pemenangan pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla di Renon, Denpasar, Kamis.

"Kami kerahkan 147 orang polisi yang terdiri dari beberapa unsur," kata Kepala Bagian Operasi Polresta Denpasar, Komisaris Agung Mudita.

Menurut dia, unsur tersebut terdiri dari Tim Sabhara, Lalu Lintas, Intelijen, dan Reserse Kriminal dan dibantu oleh polisi dari Kepolisian Sektor Denpasar Timur.

Selain pihak kepolisian, puluhan petugas Dinas Perhubungan Kota Denpasar juga turut membantu kelancaran lalu lintas tepatnya di kawasan Renon.

Ratusan polisi itu akan menyebar di sekitar lokasi dan terpusat di Lapangan Timur Niti Mandala Renon.

Agung menjelaskan bahwa pihaknya hanya melibatkan pengamanan dari personel saja dan tidak melibatkan sejumlah peralatan seperti "water canon".

Dalam kegiatan pengamanan itu, lanjut dia, akan difokuskan untuk antisipasi adanya gangguan keamanan selama berlangsungnya deklarasi.

Deklarasi sendiri bertempat di sebelah timur Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar.

Sejumlah spanduk pemenangan Jokowi-JK telah menyebar di sejumlah sudut lapangan Renon itu menjelang deklarasi yang dijadwalkan berlangsung pukul 16.00 Wita.

Sementara itu di Jalan Gadung Denpasar, Relawan Jokowi-JK membuka posko pasangan tersebut yang menampung wadah para relawasan atau yang biasanya disebut "semeton" atau saudara.

Sementon Jokowi sendiri telah terbentuk di seluruh kabupaten/kota di Pulau Dewata.

Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang dipastikan akan terjadi dalam satu putaran. (WDY)

Pewarta: Oleh Dewa Wiguna

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014