Semarapura (Antara Bali) - Bupati Klungkung Nyoman Suwirta berjanji tidak akan memobilisasi pejabat dan pegawai negeri sipil untuk mendukung pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Hatta Radjasa.

"Mereka tahu posisi saya sehingga tidak perlu dimobilisasi," kata politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu di Semarapura, Kabupaten Klungkung, Selasa.

Sebagai kader partai politik yang sukses menduduki jabatan sebagai Bupati Klungkung periode 2013-2018, Suwirta akan berusaha keras untuk memenangkan pasangan Prabowo-Hatta.

"Secara formal saya memang belum ditetapkan sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, namun saya akan berusaha keras memenangkan pasangan ini di Klungkung," ujar Bupati asal Nusa Ceningan itu.

Ia mengakui ada beberapa kendala yang bakal dihadapi jika kelak ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta di Kabupaten Klungkung karena saat ini masih menyelesaikan program pendidikan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).

Untuk menjadi ketua tim pemenangan, dia harus selalu berada di daerahnya, sedangkan waktu yang sangat terbatas membuatnya tidak punya banyak kesempatan untuk mendelegasikan kepada orang lain.

Selain itu, lanjut Suwirta, dirinya juga harus mengajukan cuti sebagai Bupati Klungkung selama masa kampanye Pemilu Presiden 2014. (M038)

Pewarta: Oleh Putu Arthayasa

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014