Denpasar (Antara Bali) - Sukarelawan Pemenangan Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Joko Widodo di Denpasar, Bali, menggalang dukungan dan simpati masyarakat dengan menggelar parade "ngelawang barong bangkung".

"Kami ingin melibatkan masyarakat yang selama ini belum terlibat dalam partai politik untuk mendukung Jokowi menjadi presiden," kata Koordinator Sukarelawan atau "Sementon" Jokowi, Agung Tri Astrid, di Denpasar, Minggu.

Seni "ngelawang barong bangkung" yang berarti melanglang atau mengelilingi lingkungan dengan membawa barong berkepala babi itu dibawakan oleh para pemuda pendukung Jokowi di Lapangan Puputan Niti Mandala Renon, Denpasar, tepat saat ribuan masyarakat tengah menikmati "car free day" dan melaksanakan aktivitas berolahraga pagi.

Pertunjukkan "ngelawang" itu pun mencuri perhatian warga dengan lantunan "bleganjur" atau alat musik tradisional Bali.

Tradisi "ngelawang" biasanya dipentaskan menjelang Hari Raya Galungan yang jatuh pada hari Rabu (21/5).

Banyaknya pemuda dan pemudi yang ikut bergabung dalam mendukung orang nomor satu di DKI Jakarta itu, lanjut dia, agar kaum muda terbiasa dengan politik dan mempraktikkan cara berkomunikasi kepada masyarakat.

"Masih banyak kaum muda yang enggan berpolitik. Untuk itulah kami merangkul pemuda untuk berlatih politik dan berkomunikasi kepada masyarakat," ucapnya.

Selama ini, lanjut dia, pemenangan seorang calon mayoritas dilakukan oleh partai politik. Untuk itu, dia mengharapkan selain parpol, pemenangan juga berasal dari sukarelawan sebagai salah satu "kaki" perjuangan.

"Parpol dan sukarelawan harus berjuang dan bersatu untuk memenangkan Jokowi menjadi presiden," ucap Astrid.

Selain menggelar tradisi "ngelawang", Semeton Jokowi itu juga membentangkan kain putih berukuran sekitar 200 meter di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali Renon untuk meminta masyarakat membubuhkan tanda tangan dukungan.

Selain meminta dukungan, mereka juga menuliskan harapan kepada calon presiden yang juga merupakan mantan Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah itu.

Astrid menambahkan bahwa sukarelawan atau Semeton Jokowi telah hadir di hampir ber seluruh kabupaten/kota di Bali, kecuali Jembrana yang saat ini masih dalam proses pendirian.(WDY)

Pewarta: Oleh Dewa Wiguna

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014