Denpasar (Antara Bali) - Atlet menembak di bawah naungan Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) Bali, diwacanakan untuk diberikan pelatihan Yoga guna mendukung capaian prestasi yang lebih baik.

Melalui pelatihan pemusatan pikiran program Yoga, atlet cabang olah raga yang memerlukan tingkat konsentrasi tinggi itu diharapkan akan lebih baik dalam membidik sasaran tembak, kata Sekretaris Pengda Perbakin Bali Ir Gede Kusuma Wijaya di Denpasar, Senin.

Atlet menembak selain diberikan teori, dibimbing teknik menembak dan uji coba pada berbagai pertandingan, perlu tambahan pembinaan mental, seperti melalui latihan konsentrasi melibatkan guru Yoga, ujarnya.

Hal itu mengingat cabang olah raga tersebut lebih mementingkan konsentrasi para atlet dalam membidik sasaran, sehingga memerlukan latihan pemusatan pikiran.

"Ini baru diwacanakan dan mudah-mudahan bisa secepatnya direalaisasikan," kata Gede Kusuma Wijaya seraya menyebutkan, pembinaan mental tidak kalah penting dibandingkan teknik maupun latihan secara fisik di lapangan.

Atlet petembak Bali mulai bermunculan dan menjadi perhitungan dari lawan-lawan dari daerah lain. Bahkan sudah ada yang mampu mengukir prestasi di tingkat nasional maupun dalam kesempatan mewakili Indonesia di kancah kejuaraan Internasional, terutama kelas yunior.

Perbakin Bali kini menggembleng atlet-atletnya untuk dipersiapkan pada kejuaraan Kapolri, selain kejuaraan multi cabang seperti pekan olah raga provinsi sebagai seleksi persiapan PON di Riau.

Seperti Kadek Diana Putra, petembak yunior, dinilai potensial untuk bisa mencetak prestasi di tingkat nasional maupun antarbangsa. Potensi tersebut sudah mulai kelihatan, seperti ketika mengikuti kejuaraan di daerah dan nasional.

"Petembak muda yang mengikuti jejak orangtuanya itu, bersama ayahnya kita harapkan dapat menyumbangkan medali emas pada PON 2012 di Riau," tambahnya.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010