Semarapura (Antara Bali) - Sebanyak 157 dus surat suara DPD RI untuk Kabupaten Klungkung, Bali mulai tiba yang diangkut dengan truk kontiener dari Surabaya.

"Setiap dus berisi 1000 surat suara untuk DPR RI," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klungkung Made Kariada didampingi Sekretarisnya Dewa Sweta Negara, Kamis.

Penerimaan kelengkan logistik Pemilu itu juga disaksikan Panwas Klungkung IA Ari Widyanti serta petugas keamanan dari Polres Klungkung di antaranya Kasat Intel Polres Klungkung AKP Made Patra dan Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Nyoman Wirajaya.

Surat suara yang diterima Rabu malam (26/2) langsung dimasukan ke dalam GOR Swecapura. Sementara itu menurut anggota Panwas Klungkung Dayu Ari mengakui kalau yang datang kali ini adalah surat suara untuk DPD RI.

Sementara kelengkapan lainya yang sudah datang adalah sampul dan tinta. "Kami akan patau dan cek apakah kelengkapat surat suara ini sudah sesuai dengan kebutuhan per TPS ditambah lagi cadangan dua persen," ujarnya.

Sementara itu menurut Sekretaris KPU Klungkung Dewa Sweta Negara mengatakan tahap selanjutnya adalah menunggu kedatangan surat suara lainya yakni untuk DPRD Kabupatan, DPRD Bali dan DPR RI.

Selaian itu juga akan dilakukan pelipatan surat suara yang akan dilakukan di GOR Swecapura. Sweta Negara mengakui kalau waktu pelipatan cukup mepet.

Oleh sebab itu akan disesuaikan denga waktu yang ada. Kalau memang diperlukan bisa saja personil yang terlibat dalam pelipatan akan dilipat gandakan agar pekerjaan lebih cepat selesai.

"Rencananya pelipatan surat suara dimulai Sabtu (1/3)," ujarnya.

Sementara itu Ketua KPU Klungkung Made Kariada mengatakan kalau untuk Klungkung pengiriman surat suara untuk Bali memang paling belakangan. Sementara untuk pelipatan ditarget dalam waktu dua minggu harus sudah kelar.

Sementara untuk Nusa Penida karena daerah kepulauan akan menjadi skala prioritas untuk surat suara. Begitu selesai pelipatan dan jika kondisinya sudah siap surat suara dan perlengkapan lainya akan segera di drop ke Nusa Penida.

Logistik Pemilu itu dibawa ke Nusa Penida mengunakan Kapal Roro Nusa Jaya abadi dengan pengawalan katat.

Sementara untuk kotak suara sudah tersedia di Nusa Penida, sehingga untuk ke Nusa Penida tidak perlu droping kotak suara. Pengamanan surat suara melibatkan TNI dan Polri.

Dari Polres Klungkung akan menempatkan tiga personil untuk melakukan penjagaan dan untuk pelipatan kertas suara akan melibatkan 50-70 orang dari warga masyarakat setempat. (WRA) 

Pewarta: Oleh I Putu Puspa Artayasa

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014