Nusa Dua (Antara Bali) - PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) saat ini tengah menjalin kerja sama mempelajari energi terbarukan yang dikembangkan negara anggota Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) salah satunya Amerika Serikat.
     
"Kami ingin belajar banyak dari mereka (Amerika Serikat) bagaimana mereka bisa mengembangkan energi terbarukan," kata Kepala Divisi Energi Baru dan Terbarukan PLN, M. Sofyan di sela-sela pelaksanaan APEC Conference on Clean, Renewable, and Sustainable Use of Energy di Nusa Dua, Selasa.

Dia menjelaskan bahwa salah satu perusahaan listrik Amerika Serikat, Hawiian Electric telah mampu mengaliri listrik di sekitar Kepulauan Hawaii dengan penetrasi energi listrik terbarukan sebesar 40 persen.
     
Ia mengungkapkan bahwa Indonesia memerlukan dukungan dari sejumlah negara maju yang memiliki teknologi canggih dalam pengembangan energi terbarukan.
     
Selain Amerika Serikat, sejumlah negara APEC juga telah menjadi mitra PLN di antaranya Jepang dan China. (DWA)

Pewarta:

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013