Mangupura (Antara Bali) - Sebanyak 13 unit usaha mikro, kecil, dan menengah di Kabupaten Badung mendapat kesempatan untuk mengisi anjungan pameran di sela-sela Konfrensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) pada 2-6 Oktober 2013 di Nusa Dua, Bali.
"Anjungan itu nantinya akan diisi dengan berbagai hasil kerjinan dan produksi pertanian yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat internasional," kata Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Badung, I Ketut Karpiana, di Mangupura, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa jumlah anjungan itu merupakan prioritas bagi Pemkab Badung sebagai tuan rumah KTT APEC.
Sebenarnya untuk bisa megisi anjungan itu harus melalui sleksi yang sangat ketat karena harus bisa menembus pasar internasional.
Dengan upaya dan kerja keras akhirnya membuahkan hasil yang maksimal. "Kami berharap anjungan itu dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mempromosikan produk terbaiknya," katanya.
Selain itu, pemerintah juga terus melakukan pelatihan untuk meningkatkan kualitas produksi UMKM di Kabupaten Badung.
Saat KTT APEC ini pihaknya berharap ada kerja sama dengan beberapa negara dengan sistem yang bekelanjutan. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Anjungan itu nantinya akan diisi dengan berbagai hasil kerjinan dan produksi pertanian yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat internasional," kata Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Badung, I Ketut Karpiana, di Mangupura, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa jumlah anjungan itu merupakan prioritas bagi Pemkab Badung sebagai tuan rumah KTT APEC.
Sebenarnya untuk bisa megisi anjungan itu harus melalui sleksi yang sangat ketat karena harus bisa menembus pasar internasional.
Dengan upaya dan kerja keras akhirnya membuahkan hasil yang maksimal. "Kami berharap anjungan itu dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mempromosikan produk terbaiknya," katanya.
Selain itu, pemerintah juga terus melakukan pelatihan untuk meningkatkan kualitas produksi UMKM di Kabupaten Badung.
Saat KTT APEC ini pihaknya berharap ada kerja sama dengan beberapa negara dengan sistem yang bekelanjutan. (WRA)
Editor : I Gede Wira Suryantala
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013