Denpasar (Antara Bali) - Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Bali dalam menyambut Hari Ulang Tahun Ke-68 Kemerdekaan Republik Indonesia menyerahkan bingkisan kepada para janda pahlawan pejuang kemerdekaan.
"Kegiatan bertema `Bakti kepada Negeri` yang diprakarsai oleh INTI Bali merupakan wujud kepedulian kepada para janda veteran pejuang kemerdekaan bangsa Indonesia. Di antaranya kepada isteri pahlawan nasional Letkol I Gusti Ngurah Rai, yaitu Desak Putu Kari," kata Ketua INTI Bali Sudiarta Indrajaya di sela-sela menyerahkan bingkisan tersebut di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan acara penyerahan bingkisan yang berisi pakaian, selimut, obat-obatan dan uang itu adalah sebagai wujud tanggung jawab sebagai anak bangsa terhadap para pahlawan, termasuk keluarganya.
"Kami menyampaikan bingkisan tersebut kepada para janda pahlawan sebagai motivasi kepada organisasi lain, sehingga wujud kepedulian tersebut dapat diimplementasikan secara nyata. Tidak hanya sekadar penghormatan pada acara 17 Agustus saja," katanya.
Selain menyerahkan bingkisan kepada istri pahlawan Letkol I Gusti Ngurah Rai, INTI Bali juga menyerahkan kepada janda pahlawan Letkol I Gusti Putu Wisnu, yaitu Ida Ayu Made Oka.
"Letkol Wisnu juga pahlawan kemerdekaan yang gugur bersamaan dengan Gusti Ngurah Rai dalam pertempuran melawan Belanda di Margarana, Kabupaten Tabanan. Pertempuran heroik itu dikenal dengan perang `Puputan Margarana`," ujarnya.
Sudiarta Indrajaya mengatakan dalam kegiatan bertema "Bakti Negeriku" ini juga diisi kegiatan bakti sosial dan pemberian bingkisan kepada para veteran yang diselenggarakan pada 17 Agustus di Gedung DPRD Bali.
"Pada kesempatan tersebut kami juga mengundang Gubernur Made Mangku Pastika dan pejabat lainnya untuk hadir dalam kegiatan sosial kepada para veteran," katanya.(LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Kegiatan bertema `Bakti kepada Negeri` yang diprakarsai oleh INTI Bali merupakan wujud kepedulian kepada para janda veteran pejuang kemerdekaan bangsa Indonesia. Di antaranya kepada isteri pahlawan nasional Letkol I Gusti Ngurah Rai, yaitu Desak Putu Kari," kata Ketua INTI Bali Sudiarta Indrajaya di sela-sela menyerahkan bingkisan tersebut di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan acara penyerahan bingkisan yang berisi pakaian, selimut, obat-obatan dan uang itu adalah sebagai wujud tanggung jawab sebagai anak bangsa terhadap para pahlawan, termasuk keluarganya.
"Kami menyampaikan bingkisan tersebut kepada para janda pahlawan sebagai motivasi kepada organisasi lain, sehingga wujud kepedulian tersebut dapat diimplementasikan secara nyata. Tidak hanya sekadar penghormatan pada acara 17 Agustus saja," katanya.
Selain menyerahkan bingkisan kepada istri pahlawan Letkol I Gusti Ngurah Rai, INTI Bali juga menyerahkan kepada janda pahlawan Letkol I Gusti Putu Wisnu, yaitu Ida Ayu Made Oka.
"Letkol Wisnu juga pahlawan kemerdekaan yang gugur bersamaan dengan Gusti Ngurah Rai dalam pertempuran melawan Belanda di Margarana, Kabupaten Tabanan. Pertempuran heroik itu dikenal dengan perang `Puputan Margarana`," ujarnya.
Sudiarta Indrajaya mengatakan dalam kegiatan bertema "Bakti Negeriku" ini juga diisi kegiatan bakti sosial dan pemberian bingkisan kepada para veteran yang diselenggarakan pada 17 Agustus di Gedung DPRD Bali.
"Pada kesempatan tersebut kami juga mengundang Gubernur Made Mangku Pastika dan pejabat lainnya untuk hadir dalam kegiatan sosial kepada para veteran," katanya.(LHS)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013