Tabanan (Antara Bali) - Peternakan babi di Desa Gadung Sari, Kabupaten Tabanan, yang dikeluhkan warga sekitar tidak memiliki dokumen perizinan.
"Peternakan itu sudah satu tahun dioperasikan PT Taurus Bali Lestari, tapi ternyata tidak dilengkapi izin," kata Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Tabanan Anak Agung Raka Iswara, Selasa.
Ia menyebutkan peternakan tersebut tidak dilengkapi izin prinsip, Analisis Mengenal Dampak Lingkungan (Amdal), Upaya Kelola Lingkungan/Upaya Pengolahan Limbah (UKL/UPL), dan beberapa dokumen perizinan lainnya.
"Seharusnya peternakan itu tidak boleh beroperasi, meskipun perizinannnya masih dalam proses," katanya. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Peternakan itu sudah satu tahun dioperasikan PT Taurus Bali Lestari, tapi ternyata tidak dilengkapi izin," kata Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Tabanan Anak Agung Raka Iswara, Selasa.
Ia menyebutkan peternakan tersebut tidak dilengkapi izin prinsip, Analisis Mengenal Dampak Lingkungan (Amdal), Upaya Kelola Lingkungan/Upaya Pengolahan Limbah (UKL/UPL), dan beberapa dokumen perizinan lainnya.
"Seharusnya peternakan itu tidak boleh beroperasi, meskipun perizinannnya masih dalam proses," katanya. (M038)
Editor : M. Irfan Ilmie
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013