Jakarta (Antara Bali) - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri  Indonesia Suryo Bambang Sulisto mengatakan pasar bebas ASEAN bukan ancaman melainkan peluang besar untuk mengintegrasikan Indonesia secara global.

"Pasar bebas ASEAN bukan ancaman, tetapi peluang besar," kata Suryo Bambang Sulisto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Suryo menegaskan hal tersebut karena masih melihat ada sejumlah pihak yang mempertanyakan kesiapan Indonesia untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015.

Kesiapan Indonesia wajar dipertanyakan antara lain karena hingga kini baik program pemerintah maupun dunia usaha masih belum terlihat adanya integrasi persiapan ke arah MEA secara spesifik.

Namun, ia mengingatkan bahwa berdasarkan dasar dan tujuannya, MEA merupakan realisasi visi 2020 untuk mengintegrasikan ekonomi negara-negara ASEAN dengan membentuk pasar tunggal dan basis produksi bersama.

"Jika melihat tujuannya, sasaran akhir dari MEA itu seharusnya memperkuat ekonomi ASEAN untuk menghadapi persaingan global," katanya.

Dengan memberlakukan MEA, ujar dia, maka ASEAN sebenarnya menginginkan ekonomi Asia Tenggara dapat terintegrasi ke dalam ekonomi global. (LHS)

Pewarta: Oleh: Muhammad Razi Rahman

Editor : Ni Luh Rhismawati


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013