Penjabat Bupati Buleleng, Bali, Ketut Lihadnyana mengajak sekolah khususnya tingkat SMA dan SMK untuk turut serta membantu masyarakat Buleleng yang kurang beruntung secara ekonomi.
 
“Saya mengajak sekolah khususnya SMA dan SMK untuk peduli terhadap sesama utamanya dalam membantu masyarakat Buleleng yang kurang beruntung secara ekonomi,” ujarnya di Kota Singaraja, Kamis.
 
Lihadnyana menjelaskan selama ini telah menggerakkan perusahaan-perusahaan yang ada di Buleleng untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi.
 
Terbukti, ada banyak perusahaan yang ikut tergerak untuk membantu. Tidak hanya perusahaan, tetapi juga pihak-pihak terkait seperti kepolisian dan TNI juga turut serta. Sehingga, upaya-upaya pengentasan kemiskinan bisa berjalan di Buleleng dan tidak hanya mengandalkan anggaran dari Pemkab Buleleng.

Baca juga: Disdikpora Buleleng latih pelajar soal kepemimpinan dasar
 
“Dari awal saya ditugaskan sebagai Pj Bupati, saya sudah memikirkan bagaimana untuk membantu masyarakat Buleleng yang kurang beruntung. Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pihak selama ini,” katanya.
 
Selain kolaborasi dengan perusahaan, Pemkab Buleleng juga menggandeng yayasan dan sekolah. Pj Bupati yang juga Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali itu menyebutkan yayasan ada yang membantu secara langsung maupun tidak langsung.
 
 
Secara tidak langsung adalah yayasan yang bergerak membentuk panti asuhan. Sedangkan, bantuan langsung seperti yang dilakukan Yayasan MBS yaitu membantu pembangunan rumah. Selain itu, kolaborasi juga dilakukan dengan sekolah.
 
Sekolah yang sudah sering membantu adalah SMA Negeri 1 Singaraja. Ia mengajak sekolah lainnya untuk turut serta membantu masyarakat Buleleng yang kurang beruntung.
 
“Khususnya saat hari ulang tahun sekolah ataupun saat yang lainnya. Saya sangat mengharapkan peran serta dari sekolah lainnya khususnya SMA dan SMK untuk membantu masyarakat Buleleng yang kurang beruntung. Dari peran serta ini, saya selaku Kepala BKPSDM Provinsi Bali bisa memberikan penghargaan kepada sekolah atau kepala sekolah yang bersangkutan,” ujar Lihadnyana.
 
Pada kesempatan ini, juga diserahkan secara simbolis pembangunan rumah sejahtera terpadu kepada penerima manfaat dari Desa Poh Bergong dan Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng.

Baca juga: Dewan Pendidikan dan Menjangan Institute kaji Singaraja Kota Pendidikan

 

Pewarta: IMBA Purnomo/Rolandus Nampu

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024