Ballerup (Antara Bali/PRNewswire) - LEO Pharma mengumumkan penyusunan bersama perjanjian dengan Nasional Psoriasis Foundation (NPF) yang berbasis di Amerika Serikat untuk melibatkan pasien dalam proses penciptaan inovasi LEO Pharma. Langkah ini memperkuat tujuan perusahaan dermatologi untuk mengembangkan solusi perawatan masa depan demi memenuhi kebutuhan pasien secara nyata.
Penyusunan bersama perjanjian dengan NPF bertujuan untuk memastikan bahwa kebutuhan penderita psoriasis memiliki peran nyata di dalam pengembangan solusi perawatan psoriasis LEO Pharma di masa mendatang. Yang terpenting, LEO Pharma berharap perjanjian dengan NPF akan membuka peluang banyak penciptaan solusi perawatan mutakhir yang dapat membantu penderita menghadapi penyakit psoriasis mereka lebih baik lagi.
"Para pasien memiliki pengetahuan masing-masing tentang keadaan mereka. Oleh karena itu, kenapa kita melibatkan mereka saja di dalam proses inovasi ini. Agar dapat membuat perbedaan bagi kehidupan para penderita, kami ingin meningkatkan pemahaman terkait apa yang mereka hadapi - serta bekerjasama untuk mendapatkan solusi yang lebih baik," kata Kim Kjoeller, Wakil Presiden Senior Pengembangan Global LEO Pharma.
Kerjasama dengan NPF ini merupakan langkah terbaru di dalam pendekatan yang dilakukan LEO Pharma terhadap inovasi pengobatan bagi pasien. Pendekatan ini - dimana industri farmasi bekerjasama dengan mitra eksternal seperti organisasi pasien - semakin memperoleh pengakuan secara internasional.
"Riset perawatan kesehatan berada pada persimpangan jalan. Mengembangkan obat-obatan terbaru untuk berbagai kondisi yang masih kurang akan pengobatan atau perawatan efektif cenderung memakan banyak biaya dan memiliki proses kompleks dan beresiko tinggi, sehingga, pada akhirnya, beberapa perusahaan farmasi terkemuka memilih untuk angkat tangan dalam menciptakan solusi bagi penyakit-penyakit tertentu. LEO Pharma ingin melibatkan pasien dalam merangkai solusi pengobatan masa depan," tambah Kim Kjoeller.
Penciptaan Inovasi yang melibatkan pasien psoriasis plak
Kerjasama LEO Pharma dengan NPF, yang akan dimulai pada tanggal 23 Maret, didasarkan pada pembentukan Psoriasis Frontiers, kelompok pasien yang akan bertemu dengan para peneliti LEO Pharma selama rangkaian loka karya. Para Pasien akan menjadi bagian terpadu proses inovasi LEO Pharma dan berkonsentrasi pada kebutuhan investigasi, uji coba konsep perawatan baru, dan mengeksplorasi solusi-solusi terbaru. Tugas pertama akan mempertimbangkan kebutuhan sang pasien yang berhubungan dengan formulasi, peralatan, dan kemasan terbaru.
Kelompok Psoriasis Frontiers akan berkonsentrasi baik pada inovasi produk farmasi konvensional maupun solusi perawatan individu, seperti konsep keterlibatan pasien, model akses, peralatan diagnosa, dan teknologi digital. Psoriasis Frontiers bertindak sebagai pengevaluasi, yang bekerja hanya dengan konsep dan tidak dengan produk yang dipasarkan. Temuan-temuan riset khusus akan bersifat rahasia; namun, mitra kerja diperbolehkan mempublikasikan temuan-temuan non-kompetitif secara umum.
"NPF menyadari kebutuhan akan pengetahuan para pasien untuk dapat terlibat dalam pengembangan pengobatan dan riset. Kolaborasi ini memungkinkan para penderita memperoleh pengobatan paling mutakhir yang kini bisa mereka gunakan di dalam kehidupan mereka sehari-hari," ungkap Kathleen Gallant, ketua National Psoriasis Foundation Outreach Committee dan anggota Dewan Pembina komite ini.
"Siapa lagi yang dapat mendiskusikan inovasi produk dan pengobatan terhadap pasien lebih baik selain para pasien itu sendiri? Mudah-mudahan, konsep riset yang 'berorientasi pada pasien' ini menjadi tren yang dapat menciptakan peluang-peluang baru."
Tentang LEO Pharma
LEO Pharma didirikan untuk membantu orang-orang mendapatkan kulit sehat. Dengan memberikan solusi perawatan bagi pasien di lebih dari 100 negara secara global, perusahaan ini membantu orang-orang memelihara kondisi kesehatan kulit mereka.
Leo Pharma, yang didirikan pada tahun 1908 dan dimiliki oleh LEO Foundation, mengabdikan riset dan pengembangan selama berdekade-dekade untuk memberikan produk dan solusi bagi penderita penyakit kulit.
LEO Pharma berkantor pusat di Denmark dan mempekerjakan sekitar 5000 karyawan di seluruh dunia.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi http://www.leo-pharma.com.
Tentang National Psoriasis Foundation
National Psoriasis Foundation adalah organisasi nirlaba terbesar dunia untuk penderita psoriasis dan psoriatik arthritis.
Misi kami adalah untuk menemukan pengobatan untuk psoriasis dan psoriatik arthritis dan untuk menghentikan efek merusak kedua penyakit tersebut melalui riset, advokasi, dan edukasi.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi National Psoriasis Foundation, yang berkantor pusat di Portland, Oregon, di +1-800-723-9166, atau kunjungi http://www.psoriasis.org. ikuti National Psoriasis Foundation di Facebook (http://www.facebook.com/national.psoriasis.foundation) and Twitter (http://www.twitter.com/npf).
Sumber: LEO Pharma A/S
(ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Penyusunan bersama perjanjian dengan NPF bertujuan untuk memastikan bahwa kebutuhan penderita psoriasis memiliki peran nyata di dalam pengembangan solusi perawatan psoriasis LEO Pharma di masa mendatang. Yang terpenting, LEO Pharma berharap perjanjian dengan NPF akan membuka peluang banyak penciptaan solusi perawatan mutakhir yang dapat membantu penderita menghadapi penyakit psoriasis mereka lebih baik lagi.
"Para pasien memiliki pengetahuan masing-masing tentang keadaan mereka. Oleh karena itu, kenapa kita melibatkan mereka saja di dalam proses inovasi ini. Agar dapat membuat perbedaan bagi kehidupan para penderita, kami ingin meningkatkan pemahaman terkait apa yang mereka hadapi - serta bekerjasama untuk mendapatkan solusi yang lebih baik," kata Kim Kjoeller, Wakil Presiden Senior Pengembangan Global LEO Pharma.
Kerjasama dengan NPF ini merupakan langkah terbaru di dalam pendekatan yang dilakukan LEO Pharma terhadap inovasi pengobatan bagi pasien. Pendekatan ini - dimana industri farmasi bekerjasama dengan mitra eksternal seperti organisasi pasien - semakin memperoleh pengakuan secara internasional.
"Riset perawatan kesehatan berada pada persimpangan jalan. Mengembangkan obat-obatan terbaru untuk berbagai kondisi yang masih kurang akan pengobatan atau perawatan efektif cenderung memakan banyak biaya dan memiliki proses kompleks dan beresiko tinggi, sehingga, pada akhirnya, beberapa perusahaan farmasi terkemuka memilih untuk angkat tangan dalam menciptakan solusi bagi penyakit-penyakit tertentu. LEO Pharma ingin melibatkan pasien dalam merangkai solusi pengobatan masa depan," tambah Kim Kjoeller.
Penciptaan Inovasi yang melibatkan pasien psoriasis plak
Kerjasama LEO Pharma dengan NPF, yang akan dimulai pada tanggal 23 Maret, didasarkan pada pembentukan Psoriasis Frontiers, kelompok pasien yang akan bertemu dengan para peneliti LEO Pharma selama rangkaian loka karya. Para Pasien akan menjadi bagian terpadu proses inovasi LEO Pharma dan berkonsentrasi pada kebutuhan investigasi, uji coba konsep perawatan baru, dan mengeksplorasi solusi-solusi terbaru. Tugas pertama akan mempertimbangkan kebutuhan sang pasien yang berhubungan dengan formulasi, peralatan, dan kemasan terbaru.
Kelompok Psoriasis Frontiers akan berkonsentrasi baik pada inovasi produk farmasi konvensional maupun solusi perawatan individu, seperti konsep keterlibatan pasien, model akses, peralatan diagnosa, dan teknologi digital. Psoriasis Frontiers bertindak sebagai pengevaluasi, yang bekerja hanya dengan konsep dan tidak dengan produk yang dipasarkan. Temuan-temuan riset khusus akan bersifat rahasia; namun, mitra kerja diperbolehkan mempublikasikan temuan-temuan non-kompetitif secara umum.
"NPF menyadari kebutuhan akan pengetahuan para pasien untuk dapat terlibat dalam pengembangan pengobatan dan riset. Kolaborasi ini memungkinkan para penderita memperoleh pengobatan paling mutakhir yang kini bisa mereka gunakan di dalam kehidupan mereka sehari-hari," ungkap Kathleen Gallant, ketua National Psoriasis Foundation Outreach Committee dan anggota Dewan Pembina komite ini.
"Siapa lagi yang dapat mendiskusikan inovasi produk dan pengobatan terhadap pasien lebih baik selain para pasien itu sendiri? Mudah-mudahan, konsep riset yang 'berorientasi pada pasien' ini menjadi tren yang dapat menciptakan peluang-peluang baru."
Tentang LEO Pharma
LEO Pharma didirikan untuk membantu orang-orang mendapatkan kulit sehat. Dengan memberikan solusi perawatan bagi pasien di lebih dari 100 negara secara global, perusahaan ini membantu orang-orang memelihara kondisi kesehatan kulit mereka.
Leo Pharma, yang didirikan pada tahun 1908 dan dimiliki oleh LEO Foundation, mengabdikan riset dan pengembangan selama berdekade-dekade untuk memberikan produk dan solusi bagi penderita penyakit kulit.
LEO Pharma berkantor pusat di Denmark dan mempekerjakan sekitar 5000 karyawan di seluruh dunia.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi http://www.leo-pharma.com.
Tentang National Psoriasis Foundation
National Psoriasis Foundation adalah organisasi nirlaba terbesar dunia untuk penderita psoriasis dan psoriatik arthritis.
Misi kami adalah untuk menemukan pengobatan untuk psoriasis dan psoriatik arthritis dan untuk menghentikan efek merusak kedua penyakit tersebut melalui riset, advokasi, dan edukasi.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi National Psoriasis Foundation, yang berkantor pusat di Portland, Oregon, di +1-800-723-9166, atau kunjungi http://www.psoriasis.org. ikuti National Psoriasis Foundation di Facebook (http://www.facebook.com/national.psoriasis.foundation) and Twitter (http://www.twitter.com/npf).
Sumber: LEO Pharma A/S
(ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013