Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kabupaten Bangli, Bali, bekerja sama dengan Bank BPD Bali Cabang Bangli menggelar pasar tani, yang bertempat di Parkir Barat Alun-Alun Bangli, Selasa, dalam rangka menyambut Hari Raya Galungan.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Bangli I Wayan Sarma mengatakan kegiatan pasar tani bertujuan meningkatkan keterjangkauan harga di masyarakat, sehingga mendapatkan harga kebutuhan pokok dengan harga lebih murah.
"Mengingat Hari Raya Galungan sudah dekat, tentunya harga-harga akan merangkak naik, Maka dari itu, kita hadirkan para petani langsung supaya masyarakat bisa mendapatkan harga di tingkat petani," ujarnya.
Kegiatan pasar tani kali ini adalah kegiatan yang pertama dilaksanakan pada 2024, yang rencananya akan dilaksanakan 24 kali dalam setahun.
"Kami berharap kegiatan ini bisa menekan inflasi di Kabupaten Bangli," tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar saat meninjau kegiatan pasar tani berharap kegiatan tersebut bisa mendekatkan petani dengan masyarakat, sehingga harga lebih terjangkau karena masyarakat mendapat harga yang sama di tingkat petani.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Bangli berusaha menjembatani untuk diadakan kegiatan pasar tani tersebut.
"Supaya konsumen lebih dekat lagi ke petani dan masyarakat mendapatkan harga yang relatif murah menjelang Hari Raya Galungan ini," ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, tampak pula Ketua PKK Bangli Sariasih Sedana Arta beserta rombongannya yang hadir untuk berbelanja kebutuhan pokok.
Kegiatan pasar tani turut diramaikan para pimpinan OPD serta para ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli serta masyarakat setempat.
Para pembeli juga tampak sangat antusias dengan diadakannya kegiatan pasar tani tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Bangli I Wayan Sarma mengatakan kegiatan pasar tani bertujuan meningkatkan keterjangkauan harga di masyarakat, sehingga mendapatkan harga kebutuhan pokok dengan harga lebih murah.
"Mengingat Hari Raya Galungan sudah dekat, tentunya harga-harga akan merangkak naik, Maka dari itu, kita hadirkan para petani langsung supaya masyarakat bisa mendapatkan harga di tingkat petani," ujarnya.
Kegiatan pasar tani kali ini adalah kegiatan yang pertama dilaksanakan pada 2024, yang rencananya akan dilaksanakan 24 kali dalam setahun.
"Kami berharap kegiatan ini bisa menekan inflasi di Kabupaten Bangli," tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar saat meninjau kegiatan pasar tani berharap kegiatan tersebut bisa mendekatkan petani dengan masyarakat, sehingga harga lebih terjangkau karena masyarakat mendapat harga yang sama di tingkat petani.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Bangli berusaha menjembatani untuk diadakan kegiatan pasar tani tersebut.
"Supaya konsumen lebih dekat lagi ke petani dan masyarakat mendapatkan harga yang relatif murah menjelang Hari Raya Galungan ini," ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, tampak pula Ketua PKK Bangli Sariasih Sedana Arta beserta rombongannya yang hadir untuk berbelanja kebutuhan pokok.
Kegiatan pasar tani turut diramaikan para pimpinan OPD serta para ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli serta masyarakat setempat.
Para pembeli juga tampak sangat antusias dengan diadakannya kegiatan pasar tani tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024