Denpasar (Antara Bali) - Pengurus Daerah Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Bali tetap kritis terhadap lingkungan, termasuk aktivitas perusahaan yang melakukan eksplorasi penambangan galian C di Kabupaten Karangasem.
"Kami tetap kritis untuk menyikapi lingkungan, termasuk juga aktivitas penambangan galian C di Kecamatan Rendang dan Selat, Kabupaten Karangasem, Namun jika masyaraat mendukungnya," kata Pengurus Daerah Walhi Bali, Wayan Suardana di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan bahwa Walhi tetap kritis untuk mengadvokasi terhadap permasalahan lingkungan, tetapi hal itu harus didukung oleh masyarakat setempat.
"Dalam mengadvokasi masalah lingkungan harus ada aduan dari warga dan dukungan dari masyarakat setempat. Kalau hanya dilakukan oleh pengurus Walhi. Kami tidak mampu menangani semuanya. Karena sumber daya manusia (SDM) kami terbatas, Disamping itu energi juga tidak mendukung sepenuhnya," ucap Suardana yang akrab dipanggil Wayan Gendo.
Menurut Gendo, pada prinsipnya kalau bertentangan dengan undang undang terkait lingkungan, jelas pihaknya akan menolak.
"Tapi kalau sesuai dengan rambu-rambu lingkungan hidup tentu kami dukung. Siapa pun melakukan pelanggaran lingkungan kami pasti menolak," ucapnya. (*/ADT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Kami tetap kritis untuk menyikapi lingkungan, termasuk juga aktivitas penambangan galian C di Kecamatan Rendang dan Selat, Kabupaten Karangasem, Namun jika masyaraat mendukungnya," kata Pengurus Daerah Walhi Bali, Wayan Suardana di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan bahwa Walhi tetap kritis untuk mengadvokasi terhadap permasalahan lingkungan, tetapi hal itu harus didukung oleh masyarakat setempat.
"Dalam mengadvokasi masalah lingkungan harus ada aduan dari warga dan dukungan dari masyarakat setempat. Kalau hanya dilakukan oleh pengurus Walhi. Kami tidak mampu menangani semuanya. Karena sumber daya manusia (SDM) kami terbatas, Disamping itu energi juga tidak mendukung sepenuhnya," ucap Suardana yang akrab dipanggil Wayan Gendo.
Menurut Gendo, pada prinsipnya kalau bertentangan dengan undang undang terkait lingkungan, jelas pihaknya akan menolak.
"Tapi kalau sesuai dengan rambu-rambu lingkungan hidup tentu kami dukung. Siapa pun melakukan pelanggaran lingkungan kami pasti menolak," ucapnya. (*/ADT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013