Denpasar (Antara Bali) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Ketut Suarjaya menyebutkan tiga kabupaten saat ini sudah dinyatakan positif tertular virus flu burung varian baru yakni H5N1.232.
"Virus varian baru ini diketahui ternyata lebih ganas dari varian lama yang sebelumnya memang sudah ditemukan di Pulau Dewata," kata Suarjaya di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan varian baru itu lebih ganas dari lama karena sudah terbukti menyerang ternak itik yang dikenal lebih kebal terhadap penyakit.
"Kita mengetahui jenis unggas yang kuat terhadap penyakit adalah itik. Sedangkan unggas itik saja mudah diserang oleh virus itu, apalagi ayam dan bahkan manusia," katanya.
Ia mengatakan ketiga kabupaten yang dinyatakan sudah positif adalah Kabupaten Bangli, Buleleng dan Tabanan. Tidak menutup kemungkinan untuk menyerang kabupaten lainnya di Bali yang agak rentan terhadap peredaran unggas. (*/ADT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Virus varian baru ini diketahui ternyata lebih ganas dari varian lama yang sebelumnya memang sudah ditemukan di Pulau Dewata," kata Suarjaya di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan varian baru itu lebih ganas dari lama karena sudah terbukti menyerang ternak itik yang dikenal lebih kebal terhadap penyakit.
"Kita mengetahui jenis unggas yang kuat terhadap penyakit adalah itik. Sedangkan unggas itik saja mudah diserang oleh virus itu, apalagi ayam dan bahkan manusia," katanya.
Ia mengatakan ketiga kabupaten yang dinyatakan sudah positif adalah Kabupaten Bangli, Buleleng dan Tabanan. Tidak menutup kemungkinan untuk menyerang kabupaten lainnya di Bali yang agak rentan terhadap peredaran unggas. (*/ADT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013