Semarang (Antara Bali) - Empat perempuan dalang tampil bersama dalam pergelaran wayang kulit memperingati Hari Ibu di Auditorium RRI Semarang, Sabtu.

Empat dalang yang juga diiringi para perempuan penabuh gamelan tersebut tampil dalam pergelaran dengan lakon "Dharmaning Kunthi Tali Brata" yang isi ceritanya dipadatkan.

Hadir menyaksikan dalam pertunjukan tersebut Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo. Menurutnya perempuan memiliki peran luar biasa, seperti yang diceritakan dalam lakon pertunjukan wayang ini.

Pergelaran wayang kulit yang seluruhnya digelar oleh para perempuan ini menjadi tontonan sekaligus tuntunan.

"Digelarnya pertunjukan wayang kulit ini merupakan bentuk upaya menjaga kebudayaan kita," katanya.

Ia menjelaskan dampak dari era globalisasi, maka kebudayaan Jawa harus terus dijaga dan dilestarikan. (LHS/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012