Gubernur Provinsi Bali Wayan Koster menerima penghargaan dari Government Public Relations (GPR) Institute sebagai Top Government Public Relations Figure 2023.
Direktur dan Founder GPR Institute Arief Munajad melalui siaran pers Humas Pemprov Bali di Denpasar, Kamis berharap Gubernur Koster dapat terus meningkatkan kinerja untuk memaksimalkan penyelenggaraan pemerintahan yang bertransformasi ke digital setelah mendapat penghargaan ini.
GPR Institute menjelaskan bahwa penghargaan ini diraih Koster karena mampu merespons dengan cepat tantangan yang dihadapi pemerintah di era digitalisasi dan informasi untuk mengembangkan sistem tata kelola pemerintahan daerah yang efektif, efisien, terbuka, transparan, akuntabel dan bersih.
Selain itu, dinilai mampu meningkatkan pelayanan publik terpadu yang cepat, pasti, dan murah dengan mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang bertransformasi digital.
Ia menyebut penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian terhadap berbagai institusi dari lembaga negara, kementerian, lembaga pemerintah non lembaga dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia, diselenggarakan dari Maret hingga Mei 2023.
“Penilaian tersebut menggunakan tiga parameter penilaian digital, yaitu digital awareness aspect, digital media, serta website aspect dan social media aspect,” kata dia.
Institusi tersebut melihat orang nomor satu di Pemprov Bali itu telah berhasil membawa Bali menjadi destinasi wisata dunia yang berkualitas, berdaya saing, dan bermartabat.
Salah satu program prioritas yang dinilai berhasil yaitu mengembangkan sistem tata kelola pemerintahan daerah yang efektif, efisien, terbuka, transparan, akuntabel dan bersih serta meningkatkan pelayanan publik terpadu yang cepat, pasti, dan murah dengan mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang bertransformasi menuju digital.
“Wayan Koster telah memandang penting arti keterbukaan informasi publik melalui upaya memberikan pelayanan informasi publik dengan sungguh-sungguh dan mengutamakan kecepatan serta ketepatan waktu untuk memuaskan rasa dahaga publik akan informasi yang cepat, mudah didapatkan, mudah dicerna dan tetap menjaga kualitas informasi,” ujarnya.
Gubernur Bali Wayan Koster yang hadir secara daring menyampaikan terima kasihnya atas penghargaan sebagai Top Government Public Relations Figure 2023.
Menurutnya keberhasilan itu adalah tanggung jawabnya kepada masyarakat Bali, dan salah satu kebijakan prioritasnya memang untuk melakukan percepatan pembangunan, seperti membangun infrastruktur, baik infrastruktur darat, laut, dan udara serta infrastruktur telekomunikasi.
“Tata penyelenggaraan pemerintahan yang kami jalankan dilaksanakan secara transparan dan akuntabel serta selalu mendapat partisipasi dan dukungan publik secara terkomunikasi dengan efektif dan efisien,” katanya.
“Itulah sebabnya, di dalam kebijakan yang dituangkan serta tata penyelenggaraannya selalu dikomunikasikan melalui berbagai media seperti media cetak, media elektronik dan media sosial,” katanya.
Selain Gubernur Bali, GPR Insititute turut menyerahkan penghargaan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri Keuangan, Gubernur Jawa Tengah, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Kesehatan.
Selain itu juga Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Narkotika Nasional, Pemerintah Kabupaten Jayapura, Pemerintah Kabupaten Sleman, dan Pemerintah Kabupaten Indramayu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Direktur dan Founder GPR Institute Arief Munajad melalui siaran pers Humas Pemprov Bali di Denpasar, Kamis berharap Gubernur Koster dapat terus meningkatkan kinerja untuk memaksimalkan penyelenggaraan pemerintahan yang bertransformasi ke digital setelah mendapat penghargaan ini.
GPR Institute menjelaskan bahwa penghargaan ini diraih Koster karena mampu merespons dengan cepat tantangan yang dihadapi pemerintah di era digitalisasi dan informasi untuk mengembangkan sistem tata kelola pemerintahan daerah yang efektif, efisien, terbuka, transparan, akuntabel dan bersih.
Selain itu, dinilai mampu meningkatkan pelayanan publik terpadu yang cepat, pasti, dan murah dengan mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang bertransformasi digital.
Ia menyebut penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian terhadap berbagai institusi dari lembaga negara, kementerian, lembaga pemerintah non lembaga dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia, diselenggarakan dari Maret hingga Mei 2023.
“Penilaian tersebut menggunakan tiga parameter penilaian digital, yaitu digital awareness aspect, digital media, serta website aspect dan social media aspect,” kata dia.
Institusi tersebut melihat orang nomor satu di Pemprov Bali itu telah berhasil membawa Bali menjadi destinasi wisata dunia yang berkualitas, berdaya saing, dan bermartabat.
Salah satu program prioritas yang dinilai berhasil yaitu mengembangkan sistem tata kelola pemerintahan daerah yang efektif, efisien, terbuka, transparan, akuntabel dan bersih serta meningkatkan pelayanan publik terpadu yang cepat, pasti, dan murah dengan mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang bertransformasi menuju digital.
“Wayan Koster telah memandang penting arti keterbukaan informasi publik melalui upaya memberikan pelayanan informasi publik dengan sungguh-sungguh dan mengutamakan kecepatan serta ketepatan waktu untuk memuaskan rasa dahaga publik akan informasi yang cepat, mudah didapatkan, mudah dicerna dan tetap menjaga kualitas informasi,” ujarnya.
Gubernur Bali Wayan Koster yang hadir secara daring menyampaikan terima kasihnya atas penghargaan sebagai Top Government Public Relations Figure 2023.
Menurutnya keberhasilan itu adalah tanggung jawabnya kepada masyarakat Bali, dan salah satu kebijakan prioritasnya memang untuk melakukan percepatan pembangunan, seperti membangun infrastruktur, baik infrastruktur darat, laut, dan udara serta infrastruktur telekomunikasi.
“Tata penyelenggaraan pemerintahan yang kami jalankan dilaksanakan secara transparan dan akuntabel serta selalu mendapat partisipasi dan dukungan publik secara terkomunikasi dengan efektif dan efisien,” katanya.
“Itulah sebabnya, di dalam kebijakan yang dituangkan serta tata penyelenggaraannya selalu dikomunikasikan melalui berbagai media seperti media cetak, media elektronik dan media sosial,” katanya.
Selain Gubernur Bali, GPR Insititute turut menyerahkan penghargaan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri Keuangan, Gubernur Jawa Tengah, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Kesehatan.
Selain itu juga Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Narkotika Nasional, Pemerintah Kabupaten Jayapura, Pemerintah Kabupaten Sleman, dan Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023