Bupati I Komang Gede Sanjaya dianugerahi penghargaan Satyalancana Wirakarya oleh Presiden Joko Widodo.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dengan menyematkan PIN Satyalancana kepada Bupati Tabanan pada kegiatan pembukaan Rembug Utama KTNA serangkaian PENAS (Pekan Nasional) Petani Nelayan Indonesia ke-XVI yang berlangsung di Lanud Sutan Sjahrir, Kota Padang, Sumatera Barat pada Sabtu.
Penghargaan Satyalancana Wirakarya tersebut diberikan kepada Bupati Sanjaya, karena dipandang telah berperan aktif dalam bidang pertanian, melalui program Mangun Tani Ngardi Kertaning Jagat dengan menerapkan kegiatan BUNGAN DESA (Bupati Ngantor di Desa) sebagai cara untuk memberikan solusi cepat atas permasalahan pertanian dan membangun kolaborasi bersama para pemangku kepentingan pertanian untuk meningkatkan hasil produksi pertanian, sehingga berhasil menjadikan Kabupaten Tabanan sebagai lumbung beras Provinsi Bali.
Menteri Pertanian Syahrul Yasir Limpo mengatakan, penganugerahan Satyalancana ini bukanlah hal main-main.
"Saya gemetar ini, karena memberikan Satyalancana secara langsung. Untuk saudara-saudara ketahui, bahwa penghargaan negara ini tidak main-main, melalui proses verifikasi yang sangat ketat, dan tidak semuanya bisa lolos, karena persyaratannya saudara harus bersih dan memikul tanggung jawab besar di kemudian hari", ujarnya.
Atas keberhasilan meraih penghargaan Satyalancana Wirakarya, Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Pemerintah Pusat. Penghargaan ini, sebagai hasil dari kerja keras dari seluruh jajaran Pemkab dan juga seluruh elemen masyarakat.
"Penghargaan ini adalah kerja keras dan hasil kolaborasi semua elemen yang ada di Tabanan. Oleh karenanya, saya beserta dengan seluruh komponen masyarakat Tabanan bertekad untuk terus membangun Tabanan menjadi lebih baik, agar Tabanan yang Aman, Unggul dan Madani bisa kita capai," tambahnya
Untuk diketahui, pengajuan dan verifikasi penerima penghargaan Satyalancana ini telah dilaksanakan dari tahun 2022 lalu melalui tiga tahapan yang cukup panjang. Verifikasi akhir sebelum sidang penetapan dilaksanakan secara langsung oleh Sekmilpres.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dengan menyematkan PIN Satyalancana kepada Bupati Tabanan pada kegiatan pembukaan Rembug Utama KTNA serangkaian PENAS (Pekan Nasional) Petani Nelayan Indonesia ke-XVI yang berlangsung di Lanud Sutan Sjahrir, Kota Padang, Sumatera Barat pada Sabtu.
Penghargaan Satyalancana Wirakarya tersebut diberikan kepada Bupati Sanjaya, karena dipandang telah berperan aktif dalam bidang pertanian, melalui program Mangun Tani Ngardi Kertaning Jagat dengan menerapkan kegiatan BUNGAN DESA (Bupati Ngantor di Desa) sebagai cara untuk memberikan solusi cepat atas permasalahan pertanian dan membangun kolaborasi bersama para pemangku kepentingan pertanian untuk meningkatkan hasil produksi pertanian, sehingga berhasil menjadikan Kabupaten Tabanan sebagai lumbung beras Provinsi Bali.
Menteri Pertanian Syahrul Yasir Limpo mengatakan, penganugerahan Satyalancana ini bukanlah hal main-main.
"Saya gemetar ini, karena memberikan Satyalancana secara langsung. Untuk saudara-saudara ketahui, bahwa penghargaan negara ini tidak main-main, melalui proses verifikasi yang sangat ketat, dan tidak semuanya bisa lolos, karena persyaratannya saudara harus bersih dan memikul tanggung jawab besar di kemudian hari", ujarnya.
Atas keberhasilan meraih penghargaan Satyalancana Wirakarya, Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Pemerintah Pusat. Penghargaan ini, sebagai hasil dari kerja keras dari seluruh jajaran Pemkab dan juga seluruh elemen masyarakat.
"Penghargaan ini adalah kerja keras dan hasil kolaborasi semua elemen yang ada di Tabanan. Oleh karenanya, saya beserta dengan seluruh komponen masyarakat Tabanan bertekad untuk terus membangun Tabanan menjadi lebih baik, agar Tabanan yang Aman, Unggul dan Madani bisa kita capai," tambahnya
Untuk diketahui, pengajuan dan verifikasi penerima penghargaan Satyalancana ini telah dilaksanakan dari tahun 2022 lalu melalui tiga tahapan yang cukup panjang. Verifikasi akhir sebelum sidang penetapan dilaksanakan secara langsung oleh Sekmilpres.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023