Sebanyak 206 personel dari gabungan berbagai unsur di Kota Denpasar, Bali, memperkuat Posko Terpadu Angkutan Lebaran di daerah itu untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran pelaksanaan arus mudik Lebaran 2023.

"Kami sangat berterima kasih atas kerja sama dan sinergitas semua pihak yang terlibat," kata Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam pembukaan posko terpadu tersebut di kawasan Terminal Ubung, Denpasar, Sabtu.

Dengan Posko Terpadu itu, kata dia, diharapkan penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun 2023 di Kota Denpasar dapat berjalan dengan aman, nyaman, lancar, tertib, teratur, dan selamat.

Posko Terpadu yang disiagakan tersebar di empat lokasi, yakni Posko Terminal Ubung, Posko Uma Anyar, Posko Pelabuhan Serangan, dan Posko Pelabuhan Sanur.

Personel gabungan terdiri atas unsur Dinas Kesehatan, Jasa Raharja, TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Basarnas, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Dinas Perhubungan.



Jaya Negara dalam kesempatan tersebut menekankan beberapa hal penting guna mendukung kelancaran dan keselamatan arus mudik dan arus balik Lebaran 2023.

"Beberapa hal itu, yakni manajemen rekayasa lalu lintas yang berkeselamatan, sarana angkutan yang berkeselamatan, kesiapan terminal dan pelabuhan yang menjamin keselamatan para penumpang, dan jalan yang berkeselamatan," katanya.

Ia berharap kolaborasi TNI dan Polri serta OPD terkait dalam memantau pusat-pusat kegiatan ekonomi masyarakat, terminal, dan pelabuhan untuk mencegah kriminalitas di Kota Denpasar.

Selain itu, antisipasi cuaca buruk, bencana serta mengecek kesehatan dan menjamin penumpang terlindung asuransi di dalam melakukan perjalanannya juga penting untuk dilaksanakan.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar I Ketut Sriawan mengatakan dalam kesiapsiagaan arus mudik dan balik Lebaran 2023, Posko Terpadu ini terintegrasi komunikasinya dengan pos-pos yang ada di wilayah Kota Denpasar maupun daerah lainnya.



"Hal ini karena permasalahan transportasi tidak bisa dibatasi wilayah administrasi," katanya.

Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan yang optimal, kata dia, disiagakan 103 personel gabungan dalam satu shift, sehingga untuk dua shift total personel yang disiagakan mencapai 206 orang dari berbagai unsur.

"Pelaksanaan Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2023 dimulai (H-7) tanggal 15 April 2023 sampai dengan (H+7) tanggal 30 April 2023. Jadi, bagi masyarakat yang hendak mudik dan membutuhkan informasi dapat menuju Posko Terpadu terdekat," ujarnya.

Ia mengingatkan masyarakat dan operator angkutan agar mengecek kendaraan dan dipastikan laik jalan, serta merencanakan perjalanan dengan baik yang berkeselamatan.

Dalam kesempatan tersebut juga hadir Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Kepala BNN Kota Denpasar I Ketut Adnyana Putera, Forkopimda Kota Denpasar, perwakilan pemangku kepentingan terkait yang terdiri atas TNI, Polri, Basarnas, Sat Pol PP, Dishub, pelabuhan, Organda, dan Jasa Raharja.



Jaya Negara bersama Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede juga turut meninjau kesiapan angkutan bus, posko terpadu, tim kesehatan, ketersediaan obat, dan posko Basarnas.
 

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023