Jakarta (Antara Bali) - PT Lippo Cikarang Tbk membidik pasar asing untuk pembangunan apartemen Trivium Terrace yang akan dibangun di lahan seluas 19.200 meter persegi di daerah perindustrian terpadu di Cikarang, Provinsi Jawa Barat.
"Orang asing biasanya suka tinggal di apartemen karena lebih praktis," kata Presiden Direktur Lippo Cikarang, Meow Chong Loh, Jumat.
Menurut Meow Chong Loh, di kawasan timur Jakarta terdapat banyak orang asing antara lain sekitar 5 ribu orang Jepang dan 5 ribu orang Korea Selatan.
Ia mencontohkan, apartemen Crown Court yang telah dibangun terlebih dahulu di Cikarang oleh Lippo, penghuninya sekitar 95 persen adalah warga negara Jepang.
Lippo Cikarang baru membuat proyek apartemen kembali setelah Crown Court yang telah terbangun sejak tahun 1996. "Investasi atau biaya pembangunannya sekitar Rp600 miliar untuk ketiga menara Trivium Terrace," katanya.
Sementara itu, Kepala Divisi Penjualan dan Pemasaran Lippo Cikarang, Gita Irmasari mengatakan, pangsa pasar asing di kawasan timur Jakarta masih besar tetapi pihaknya tidak menargetkan berapa persen dari penjualan unit di apartemen tersebut yang diperuntukkan bagi orang asing. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Orang asing biasanya suka tinggal di apartemen karena lebih praktis," kata Presiden Direktur Lippo Cikarang, Meow Chong Loh, Jumat.
Menurut Meow Chong Loh, di kawasan timur Jakarta terdapat banyak orang asing antara lain sekitar 5 ribu orang Jepang dan 5 ribu orang Korea Selatan.
Ia mencontohkan, apartemen Crown Court yang telah dibangun terlebih dahulu di Cikarang oleh Lippo, penghuninya sekitar 95 persen adalah warga negara Jepang.
Lippo Cikarang baru membuat proyek apartemen kembali setelah Crown Court yang telah terbangun sejak tahun 1996. "Investasi atau biaya pembangunannya sekitar Rp600 miliar untuk ketiga menara Trivium Terrace," katanya.
Sementara itu, Kepala Divisi Penjualan dan Pemasaran Lippo Cikarang, Gita Irmasari mengatakan, pangsa pasar asing di kawasan timur Jakarta masih besar tetapi pihaknya tidak menargetkan berapa persen dari penjualan unit di apartemen tersebut yang diperuntukkan bagi orang asing. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012