Lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI) merilis hasil survei terkini dimana mayoritas publik menginginkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi mengatakan survei persepsi publik itu dilakukan pascatragedi Kanjuruhan yang membuat kepengurusan Mochamad Iriawan (Iwan Bule) sebagai Ketum PSSI menuai banyak keraguan.
Kata dia, survei menemukan keinginan publik untuk mengevaluasi kepengurusan Iwan Bule. Selain itu, sejumlah nama yang diinginkan publik untuk menempati posisi Ketua Umum PSSI.
Baca juga: PSSI : Percepatan KLB demi lanjutkan kompetisi bola
“Tertinggi ada nama Menteri BUMN Erick Thohir,” ungkapnya.
Survei IPI dilakukan dalam rentang 30 Oktober sampai 5 November 2022, menempatkan 1.220 responden, dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. Survei bertajuk sikap publik terhadap Tragedi Kanjuruhan dan Reformasi PSSI.
Menurut Burhanuddin, masyarakat yang menginginkan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI mencapai 24,1 persen. Angka ini menempatkan Erick di posisi pertama.
Selain Erick, ada juga nama Najwa Shihab. Angkanya mencapai 10,3 persen. Di posisi ketiga ada Kaesang Pangarep dengan 5,7 persen.
Burhanuddin mengatakan, nama Erick, Najwa, dan juga Kaesang berada di posisi tiga besar dari tingginya keinginan publik terkait reformasi kepengurusan PSSI era Iwan Bule.
Baca juga: PSSI lapor ke FIFA siap adakan KLB pada 18 Maret 2023
Kendati demikian, Burhanuddin melanjutkan, masih ada 5,3 persen publik yang menginginkan Iwan Bule tetap berada di posisi Ketua Umum PSSI.
Menyusul kemudian nama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD 4,8 persen, Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda 3 persen, juga Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti 2 persen.
“Erick Thohir memiliki elektabilitas paling tinggi dalam bursa Ketua Umum PSSI untuk menggantikan Iwan Bule,” katanya menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi mengatakan survei persepsi publik itu dilakukan pascatragedi Kanjuruhan yang membuat kepengurusan Mochamad Iriawan (Iwan Bule) sebagai Ketum PSSI menuai banyak keraguan.
Kata dia, survei menemukan keinginan publik untuk mengevaluasi kepengurusan Iwan Bule. Selain itu, sejumlah nama yang diinginkan publik untuk menempati posisi Ketua Umum PSSI.
Baca juga: PSSI : Percepatan KLB demi lanjutkan kompetisi bola
“Tertinggi ada nama Menteri BUMN Erick Thohir,” ungkapnya.
Survei IPI dilakukan dalam rentang 30 Oktober sampai 5 November 2022, menempatkan 1.220 responden, dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. Survei bertajuk sikap publik terhadap Tragedi Kanjuruhan dan Reformasi PSSI.
Menurut Burhanuddin, masyarakat yang menginginkan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI mencapai 24,1 persen. Angka ini menempatkan Erick di posisi pertama.
Selain Erick, ada juga nama Najwa Shihab. Angkanya mencapai 10,3 persen. Di posisi ketiga ada Kaesang Pangarep dengan 5,7 persen.
Burhanuddin mengatakan, nama Erick, Najwa, dan juga Kaesang berada di posisi tiga besar dari tingginya keinginan publik terkait reformasi kepengurusan PSSI era Iwan Bule.
Baca juga: PSSI lapor ke FIFA siap adakan KLB pada 18 Maret 2023
Kendati demikian, Burhanuddin melanjutkan, masih ada 5,3 persen publik yang menginginkan Iwan Bule tetap berada di posisi Ketua Umum PSSI.
Menyusul kemudian nama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD 4,8 persen, Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda 3 persen, juga Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti 2 persen.
“Erick Thohir memiliki elektabilitas paling tinggi dalam bursa Ketua Umum PSSI untuk menggantikan Iwan Bule,” katanya menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022