Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Bali untuk upacara bendera dalam rangka HUT ke-77 atau Kemerdekaan RI dikukuhkan langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster di Denpasar, Senin.

Pengukuhan Paskibraka Bali tahun 2022 ditandai dengan pemasangan lencana kehormatan dan kendit oleh Gubernur Koster kepada perwakilan dari total 25 siswa siswi seluruh Kabupaten/Kota se-Bali yang terpilih. 

Pembina Paskibraka Bali I Wayan Darma Sasmara menuturkan pada tahun ini pengukuhan belum dapat menghadirkan pasukan secara lengkap karena hanya terdiri dari pasukan 17 dan pasukan 8.

"Hal ini menyesuaikan dengan anggaran yang saat dirancang masih dalam suasana pandemi COVID-19. Kendati jumlahnya belum komplit, namun tetap patut disyukuri karena Paskibraka tahun ini lebih lengkap dari dua tahun sebelumnya," kata Darma di hadapan Gubernur Bali.

Baca juga: Pelajar di Jembrana terpilih kembali jadi Paskibraka Istana Negara

Ia mengatakan bahwa di tahun 2020 tidak ada pemilihan Paskibraka Bali, melainkan menurunkan kembali Purna Paskibraka. Kemudian di tahun 2021 hanya terpilih 10 orang sebagai pengibar bendera pusaka di Provinsi Bali.

Darma turut menambahkan bahwa Paskibraka Bali di tahun ini mengambil masing-masing delapan perwakilan kabupaten/kota dan diseleksi hingga menyisakan 25 orang. Mereka selanjutnya mengikuti pemusatan latihan di Hotel Ganandra Denpasar sejak 5 Agustus 2022 lalu.

Selain itu pihaknya juga menyeleksi Duta Bali untuk menjadi Paskibraka Nasional, terpilih dua siswa bernama I Kadek Kemala Permana Putra dari SMAN 2 Amlapura dan Ni Ketut Pande Suastini dari SMKN 1 Manggis. Sejak 15 Juli 2022 lalu keduanya telah diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti pemusatan.

Prosesi pengukuhan yang dipimpin Wayan Koster sendiri berlangsung di Gedung Wiswa Sabha Kantor Gubernur Bali dengan diawali menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan dilanjutkan penghormatan pasukan kepada gubernur layaknya upacara bendera.

Pemimpin upacara Sangging Juni Artawan yang berasal dari Bangli membacakan laporan upacara kepada gubernur dan disusul mengheningkan cipta dan pembacaan kata pengantar pengukuhan calon Paskibraka.

Baca juga: Wali Kota Denpasar kukuhkan 78 Paskibraka

Acara dilanjutkan dengan pengucapan ikrar Dharma Mulia Putra Indonesia, dan prosesi mencium sang saka merah putih dan akhirnya resmi dikukuhkan oleh gubernur asal Singaraja tersebut.

Setelah prosesi pengukuhan, para perwakilan daerah ini resmi akan melaksanakan tugas pengibaran dan penurunan bendera merah putih dalam rangka Kemerdekaan RI 17 Agustus 2022 nanti.

Dari 25 siswa dan siswi, terpilih dua orang pembawa baki yaitu I Gusti Ayu Agung Rai Arnila dari SMAN 2 Negara dan I Gusti Agung Radha Paramitha SMAN 1 Denpasar. 

Sedangkan pengerek bendera adalah I Komang Putera Yasa dari SMAN 2 Manggis, I Made Mahadi Putra Sarjana dari SMAN 1 Kuta Utara, I Komang Agus Krisna Nanta dari Saraswati, I Made Ananta Nadha SMAN 9 Denpasar, I Gede Bagus Saka Sinatrya dari SMAN 1 Denpasar dan I Made Ananda Dwi Pranata dari SMAN 1 Payangan Gianyar.

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022