Kuta (Antara Bali) - Parade pembukaan perhelatan kreativitas seni Kuta Karnival X diperkirakan diikuti oleh sekitar 1.200 peserta dengan berbagai macam perhelatan bertema “Prosperity World".
"Festival itu hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya tetapi parade-parade yang sudah ada dengan semangat yang lebih kolosal," kata I Made Rudika, ketua panitia Kuta Karnival, Selasa.
Kuta Karnival tahun ini menampilkan 200 penari legong keraton dan maskotnya berupa ogoh-ogoh (patung raksasa).
Rudika menjelaskan, maskot ogoh-ogoh dibuat dengan bentuk Batara Baruna yang merupakan dewa laut, karena acara ini diadakan di laut dan Dewi Sri yang melambangkan kemakmuran.
"Sesuai dengan tema 'Prosperity World', hal itu menandakan dunia perekonomian di Bali sudah mengarah kepada kemakmuran pascatragedi bom 10 tahun lalu. Diharapkan dapat menghibur wisatawan dan masyarakat setempat dengan berbagai program," ujarnya.
Suparta Karang, salah satu penggagas dari Kuta Karnival, mengatakan ia merasa bangga bahwa festival ini masih bisa berlangsung hingga tahun ini. "Dengan festival ini, kami sangat menghargai anak-anak muda yang ada di Kuta untuk melanjutkan pekerjaan yang sudah dimulai 10 tahun lalu, untuk menghidupkan kembali pariwisata di Bali pascatragedi bom," ujarnya.(IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Festival itu hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya tetapi parade-parade yang sudah ada dengan semangat yang lebih kolosal," kata I Made Rudika, ketua panitia Kuta Karnival, Selasa.
Kuta Karnival tahun ini menampilkan 200 penari legong keraton dan maskotnya berupa ogoh-ogoh (patung raksasa).
Rudika menjelaskan, maskot ogoh-ogoh dibuat dengan bentuk Batara Baruna yang merupakan dewa laut, karena acara ini diadakan di laut dan Dewi Sri yang melambangkan kemakmuran.
"Sesuai dengan tema 'Prosperity World', hal itu menandakan dunia perekonomian di Bali sudah mengarah kepada kemakmuran pascatragedi bom 10 tahun lalu. Diharapkan dapat menghibur wisatawan dan masyarakat setempat dengan berbagai program," ujarnya.
Suparta Karang, salah satu penggagas dari Kuta Karnival, mengatakan ia merasa bangga bahwa festival ini masih bisa berlangsung hingga tahun ini. "Dengan festival ini, kami sangat menghargai anak-anak muda yang ada di Kuta untuk melanjutkan pekerjaan yang sudah dimulai 10 tahun lalu, untuk menghidupkan kembali pariwisata di Bali pascatragedi bom," ujarnya.(IGT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012