Gol semata wayang yang dibuat bek Wolverhampton Wanderers Conor Coady membuat timnya menang tipis 1-0 atas Everton yang kian dihantui ancaman degradasi di Goodison Park, Minggu malam.
Coady memasukkan bola lewat sundulan setelah menuntaskan umpan silang Ruben Neves yang luar biasa pada menit 49 untuk membawa tim tamu unggul.
Penderitaan Everton semakin pedih setelah terpaksa menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain karena Jonjoe Kenny diganjar dua kartu kuning.
Everton berada pada urutan ke-17 dengan 22 poin dari 26 pertandingan dan hanya di atas zona degradasi karena unggul selisih gol. Wolves naik ke peringkat ketujuh dengan 46 poin dari 29 pertandingan.
Everton selanjutnya beraksi Kamis dengan menjamu Newcastle United. Mereka berusaha keras menemukan cara untuk menang guna menghindarkan ancaman degradasi pertama sejak 1951 setelah hanya dua kali menang dalam 20 pertandingan liga terakhirnya.
Suasana Goodison akan semakin kelam jika manajer Frank Lampard tak memaksimalkan jumlah pertandingan tersisa yang lebih banyak dari tim-tim lain nanti.
Mereka sendiri mengawali laga ini dengan cemerlang dan mendapatkan dukungan tanpa henti dari penonton tuan rumah.
Mereka sepertinya bakal unggul saat Richarlison menembus pertahanan Wolves, tetapi tembakannya dari sudut sempit diselamatkan oleh kiper Wolves Jose Sa.
Upaya jarak dekat dari Demarai Gray juga berhasil diselamatkan sang kiper, sementara tim tamu baru mengembangkan permainannya saat paruh waktu berlalu.
Namun demikian tendangan spekulatif Raul Jimenez hanya melayang di atas mistar gawang Everton.
Mereka lalu memulai babak kedua jauh lebih cepat ketimbang tuan rumah, dan setelah gol Coady, Jimenez melepaskan tendangan yang melebar dari gawang ketika kiper Jordan Pickford sudah mati langkah.
Bola dari tendangan Richarlison juga hanya mengenai sisi gawang sehingga gagal menyamakan kedudukan, demikian Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Coady memasukkan bola lewat sundulan setelah menuntaskan umpan silang Ruben Neves yang luar biasa pada menit 49 untuk membawa tim tamu unggul.
Penderitaan Everton semakin pedih setelah terpaksa menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain karena Jonjoe Kenny diganjar dua kartu kuning.
Everton berada pada urutan ke-17 dengan 22 poin dari 26 pertandingan dan hanya di atas zona degradasi karena unggul selisih gol. Wolves naik ke peringkat ketujuh dengan 46 poin dari 29 pertandingan.
Everton selanjutnya beraksi Kamis dengan menjamu Newcastle United. Mereka berusaha keras menemukan cara untuk menang guna menghindarkan ancaman degradasi pertama sejak 1951 setelah hanya dua kali menang dalam 20 pertandingan liga terakhirnya.
Suasana Goodison akan semakin kelam jika manajer Frank Lampard tak memaksimalkan jumlah pertandingan tersisa yang lebih banyak dari tim-tim lain nanti.
Mereka sendiri mengawali laga ini dengan cemerlang dan mendapatkan dukungan tanpa henti dari penonton tuan rumah.
Mereka sepertinya bakal unggul saat Richarlison menembus pertahanan Wolves, tetapi tembakannya dari sudut sempit diselamatkan oleh kiper Wolves Jose Sa.
Upaya jarak dekat dari Demarai Gray juga berhasil diselamatkan sang kiper, sementara tim tamu baru mengembangkan permainannya saat paruh waktu berlalu.
Namun demikian tendangan spekulatif Raul Jimenez hanya melayang di atas mistar gawang Everton.
Mereka lalu memulai babak kedua jauh lebih cepat ketimbang tuan rumah, dan setelah gol Coady, Jimenez melepaskan tendangan yang melebar dari gawang ketika kiper Jordan Pickford sudah mati langkah.
Bola dari tendangan Richarlison juga hanya mengenai sisi gawang sehingga gagal menyamakan kedudukan, demikian Reuters.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022