New Delhi, India, (Antara Bali/PRNewswire-FirstCall) - Infosys, pemimpin global dalam konsultasi dan teknologi, hari ini mengumumkan telah dipilih oleh Department of Post, Kementerian Komunikasi dan Teknologi Informasi, Pemerintah India untuk program bermisi penting yang akan meningkatkan layanan keuangan India Post di 150.000 kantor pos di negara tersebut. Ini adalah bagian dari program modernisasi 'India Post 2012' yang bertujuan memberikan transparansi, kehandalan, fleksibilitas dan skalabilitas bagi pengoperasian India Post.

Berdasarkan perjanjian ini, Infosys dan India Post akan memulai inisiatif tranformasional, yang mencakup Integrasi Sistem Layanan Keuangan (Financial Services System Integration). Proyek ini, yang diperkirakan mencapai INR 700 crores, bertujuan mengubah India Post menjadi pemimpin pasar dengan teknologi dan otonom, dengan mengubah operasi keuangan dan layanan end-user.

Sebagai Integrator Sistem Layanan Keuangan (Financial Services System Integrator), Infosys akan menerapkan dan mengelola produk andalannya yaitu Finacle(TM) Banking dan McCamish(TM) Insurance untuk membantu India Post mengubah operasi perbankan dan asuransinya, yang mencakup lebih dari 200 juta pelanggan perbankan di seluruh wilayah perkotaan dan pedesaan di India; antara lain basis luas dari pelanggan asuransi. Infosys akan memasang 1.000 ATM untuk India Post sebagai bagian dari program ini guna meningkatkan efektivitas dalam channel pengiriman dan juga akan menerapkan sistem Manajemen Konten elektronik untuk mengolah jutaan dokumen yang dihasilkan sebagai operasi keuangan India Post.

Untuk proyek ini, Infosys akan mendukung India Post dalam beberapa bidang berikut ini:

- Integrasi Sistem secara Lengkap (Complete System Integration) mencakup merancang, membuat, memasok, menginstal dan memantau perangkat keras dan perangkat lunak
- Migrasi dan penyebaran data dari platform dan solusi di seluruh kantor pos yang diidentifikasi
- Mendukung layanan yang telah dikelola selama beberapa tahun, dukungan aplikasi dan operasi infrastruktur
- Pelatihan bagi lebih dari 35.000 karyawan India Post di seluruh wilayah tentang penggunaan dan penyebaran platform dan solusi baru.

Berbicara tentang kesepakatan ini, Bapak A.S. Prasad, Wakil Direktur Jenderal, Layanan Keuangan, India Post, berkata, "Kami sangat yakin bahwa pengalaman yang luas dengan program transformasi di bidang keuangan dan integrasi sistem akan berperan penting dalam peluncuran program penting yang bertujuan mendorong keunggulan teknologi di India Post, dengan meluncurkan solusi utama untuk perbankan. Program transformasi ini diharapkan akan meningkatkan layanan India Post, membawa kami setara dengan industri perbankan yang terbaik dan akan membantu kami dalam memperluas jangkauan dan efektivitas pengoperasian kami melalui pengembangan teknologi dari para karyawan di India Post.

"Infosys akan memanfaatkan keahlian dan pengetahuan domain di seluruh sektor perbankan dan keuangan, untuk mengubah layanan India Post dalam memberdayakan end-consumer. Proyek ini menawarkan kami lingkup yang luas guna menginovasi dan mengoptimalisasi saluran distribusi keuangan dan asuransi terbesar di negara ini dan kami berencana menyebarkan kemampuan kami yang kuat di seluruh industri dan teknologi, dalam perannya yang memiliki potensial untuk secara signifikan berdampak pada jutaan warga di negara ini," ujar Bapak CN Raghupathi, Wakil Presiden dan Kepala India Business di Infosys.

Tentang India Post

Selama lebih dari 150 tahun, Department of Posts (DoP) telah menjadi tulang punggung komunikasi di negara ini dan memainkan peran penting dalam perkembangan sosial ekonomi negara. Perusahaan ini menyentuh kehidupan warga India dalam banyak hal: mengirim surat, menerima tabungan di bawah Small Savings Schemes, memberikan asuransi jiwa di bawah Postal Life Insurance (PLI) dan Rural Postal Life Insurance (RPLI) serta memberikan layanan ritel seperti pengumpulan tagihan, penjualan formulir, dan lain sebagainya. DoP juga berperan sebagai agen Pemerintah India dalam memberikan layanan lainnya bagi masyarakat seperti pembayaran gaji Mahatma Gandhi National Rural Employment Guarantee Scheme (MGNREGS) dan karyawan yang telah pensiun. Dengan memiliki 1.55.015 Kantor Pos, DoP memiliki jaringan pos yang didistribusikan luas di seluruh dunia.

Tentang Infosys

Banyak organisasi yang paling berhasil di dunia bergantung pada 151.000 orang karyawan Infosys untuk memberikan nilai bisnis yang terukur. Infosys memberikan layanan konsultasi bisnis, teknologi, teknik dan alih daya untuk membantu klien di lebih dari 30 negara dalam membangun perusahaan di masa depan. Untuk informasi lebih lanjut tentang Infosys (NASDAQ:INFY), kunjungi http://www.infosys.com.

Safe Harbor

Pernyataan tertentu dalam rilis ini tentang prospek pertumbuhan kami di masa depan adalah pernyataan berwawasan ke depan, yang mencakup sejumlah resiko dan ketidakpastian yang dapat menyebabkan hasil aktual berbeda secara materi dari pernyataan berwawasan ke depan tersebut. Resiko dan ketidakpastian yang terkait dengan pernyataan ini mencakup, tetapi tidak terbatas pada, resiko dan ketidakpastian terkait fluktuasi pendapatan, fluktuasi kurs mata uang asing, kemampuan kami dalam mengelola pertumbuhan, persaingan ketat dalam layanan IT yang mencakup berbagai faktor tersebut yang mungkin mempengaruhi keuntungan biaya, peningkatan upah di India, kemampuan kami menarik dan mempertahankan para profesional ahli, waktu dan biaya dalam harga tetap, kontrak waktu tetap, konsentrasi klien, pembatasan imigrasi, konsentrasi bidang industri, kemampuan kami dalam mengelola operasi internasional, mengurangi kebutuhan teknologi dalam bidang fokus utama kami, gangguan dalam jaringan telekomunikasi atau kegagalan sistem, kemampuan kami untuk berhasil menyelesaikan dan memadukan akuisisi potensial, tanggung jawab atas kerusakan pada kontrak layanan kami, keberhasilan perusahaan di mana Infosys telah membuat investasi strategis, penarikan atau berakhirnya insentif fiskal pemerintah, ketidakstabilan politik dan konflik regional, pembatasan hukum pada peningkatan modal atau akuisisi perusahaan di luar India, dan penggunaan yang tidak sah dari kekayaan intelektual kami dan kondisi ekonomi umum yang mempengaruhi industri kami. Risiko tambahan yang dapat mempengaruhi hasil operasi kami di masa depan secara lebih lengkap dijelaskan dalam Annual Report di Form 20-F untuk tahun fiskal yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2012 dan pada Form 6-K untuk kuartal yang berakhir pada tanggal 30 September 2011, 31 Desember 2011 dan 30 Juni 2012. Pengajuan ini tersedia di http://www.sec.gov. Infosys mungkin, dari waktu ke waktu, membuat tambahan pernyataan berwawasan ke depan secara lisan dan tertulis, termasuk pernyataan yang terkandung dalam pengajuan perusahaan kepada Securities and Exchange Commission dan laporan kami kepada para pemegang saham. Perusahaan tidak berkewajiban untuk memperbarui pernyataan berwawasan ke depan yang mungkin dilakukan dari waktu ke waktu oleh atau atas nama perusahaan.

Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi:The Americas: Danielle D'Angelo , Infosys Ltd, US, Telepon: +1-5108595783, Danielle_Dangelo@infosys.com; Australia : Cristin Balog, Infosys Ltd, Australia, Telepon : +61-3-9860-2277, Cristin_Balog@infosys.com ; Asia Pacific : Sarah Vanita Gideon, Infosys Ltd, India, Telepon: +91-80-4156-4998, Sarah_Gideon@infosys.com ; EMEA : Paul De Lara , Infosys Ltd., Phone: +44-207-516-2748, Paul_deLara@infosys.com
(Press Release/ADT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012