Denpasar (Antara Bali) - Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) harus mempertegas dengan bersurat ke KONI Provinsi tentang acara pembukaan perhelatan akbar olahraga empat tahunan itu di Riau 2012.

"Informasi tentang acara pembukaan PON Riau masih simpang siur, apakah benar mundur dari jadwal tanggal 9 atau 11 September 2012," kata Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali, Drs Made Nariana di Denpasar Kamis.

PB PON hendaknya bersurat ke KONI Provinsi, jika benar acara pembukaan PON XVIII/2012 mundur seperti informasi yang ada, sehingga bisa mengatur dari berbagai persiapan terutama tentang keberangkatan atlet maupun perlengakapan lainnya.

Nariana mengatakan, dari kontingen PON Bali tentu memerlukan dispensasi dari anggota kontingen yang berangkat ke Riau, sehingga dengan adanya dasar surat dari PB PON jika benar acara pembukaan PON Riau mundur.

"Surat dari PB PON penting untuk bisa mengatur jadwal pemberangkatannya yang berkaitan dengan dispensasi dari sejumlah anggota kontingen PON Bali, yang memerlukan izin dari atasannya," kata Nariana berharap.(IGT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012