Nusa Dua (Antara Bali) - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika terus berupaya menyukseskan program internet masuk desa untuk mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
"Kami dorong pengguna dan kegunaan internet pada masyarakat untuk mendukung program MP3EI itu," kata Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Muhammad Budi Setiawan di Nusa Dua, Rabu.
Dia mengatakan pemerintah telah menjalankan program internet masuk desa yang dikenal dengan Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) yang didapat dari kontribusi anggaran operator telekomunikasi sebesar 1,25 persen dari keuntungan tahunan mereka.
Dana PLIK itu dikembangkan untuk daerah yang tidak terjangkau oleh layanan operator seperti wilayah pedesaan dan perbatasan. Selain PLIK, pemerintah juga menyiapkan Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) yang bergerak menjangkau kecamatan
Ia mengatakan, pihaknya menargetkan 40 persen internet masuk desa untuk mendukung MP3EI pada 2014 sehingga bisa masuk di kabupaten dan kota di Tanah Air, sedangkan untuk rumah tangga ditargetkan 30 persen dari 20 juta rumah tangga di Indonesia.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kami dorong pengguna dan kegunaan internet pada masyarakat untuk mendukung program MP3EI itu," kata Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Muhammad Budi Setiawan di Nusa Dua, Rabu.
Dia mengatakan pemerintah telah menjalankan program internet masuk desa yang dikenal dengan Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) yang didapat dari kontribusi anggaran operator telekomunikasi sebesar 1,25 persen dari keuntungan tahunan mereka.
Dana PLIK itu dikembangkan untuk daerah yang tidak terjangkau oleh layanan operator seperti wilayah pedesaan dan perbatasan. Selain PLIK, pemerintah juga menyiapkan Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) yang bergerak menjangkau kecamatan
Ia mengatakan, pihaknya menargetkan 40 persen internet masuk desa untuk mendukung MP3EI pada 2014 sehingga bisa masuk di kabupaten dan kota di Tanah Air, sedangkan untuk rumah tangga ditargetkan 30 persen dari 20 juta rumah tangga di Indonesia.(DWA/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012