Petenis remaja Italia Jannik Sinner mengalahkan petenis senegaranya Stefano Travaglia 7-6(4) 6-4 pada final turnamen Great Ocean Road Open di Melbourne, Minggu, sekaligus menjadi petenis termuda yang memenangi dua gelar ATP sejak Novak Djokovic pada 2006.

Petenis berusia 19 tahun yang menjuarai Sofia Open pada akhir tahun lalu itu memasuki pertandingan setelah melalui pertandingan panjang melawan Karen Khachanov pada babak sebelumnya dalam turnamen pemanasan Australian Open tersebut.

Dia memulai pertandingan dengan agak lamban dan harus bergulat untuk membalas mencuri poin servis lawan pada set pertama sebelum akhirnya dapat memenangi set tersebut dalam tiebreak.

Baca juga: Petenis Khachanov bangkit kalahkan Van Zandschulp
Baca juga: Alexander Zverev melupakan kekalahan dari Novak Djokovic

Sinner dua kali unggul dengan sebuah break pada set kedua namun dia gagal memanfaatkan keuntungan tersebut dan membuat Travaglia masih bisa bertahan dalam pertandingan tersebut.

Namun sebuah break ketiga saat kedudukan 4-4 menempatkan Sinner dalam posisi memegang servis untuk menutup pertandingan dan akhirnya dia mengamankan gelar keduanya tersebut saat pukulan forehand Travaglia mendarat di net.

"Kemarin saya mengalami pertandingan sulit melawan Karen, jadi hari ini saya sangat senang dengan performa saya,” kata Sinner seperti dilaporkan Reuters.

"Terkadang Anda merasa sedikit lelah dan bagi saya itu terjadi pada saat set kedua. Tapi Anda harus menemukan solusi, yang sudah saya lakukan hari ini, dan untuk itu saya sangat bangga," katanya.

Sinner akan mengawali penampilannya pada Australian Open dengan menghadapi petenis unggulan ke-11 asal Kanada Denis Shapovalov pada Senin yang diperkirakan petenis Italia itu akan menjadi pertandingan sulit lainnya.

"Pasti akan menjadi pertandingan yang sulit melawan Denis. Ini akan menjadi pertandingan yang menarik, kami berdua pemain yang sangat muda, dan saya sangat senang,"kata Sinner.

 

Pewarta: Irwan Suhirwandi

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021