Denpasar (Antara Bali) - Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bali menargetkan keterwakilan kaum hawa Pulau Dewata di parlemen daerah pada Pemilu 2014 sebesar 15 persen.
"Kaum perempuan harus optimistis mencapai target itu karena pada Pemilu 2009, hanya memperoleh suara sembilan persen di DPRD Bali," kata Ketua Umum KPPI Provinsi Bali Dewa Ayu Sri Wigunawati di Denpasar, Kamis.
Ia menyampaikan hal itu usai dilantik menjadi Ketua Umum KPPI Bali periode 2012-2015 oleh Sekjen KPPI Pusat Ratu Dian Hatifah. Acara ini sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional.
"Memang idealnya harus dicapai target 30 persen seperti yang diamanatkan UU, namun dengan melihat kondisi perpolitikan saat ini, untuk mencapai itu dibutuhkan proses yang sangat panjang. Setidaknya target 15 persen masih lebih cepat bisa diraih, dengan tetap dibarengi kerja keras," kata Ketua Bappilu Partai Golkar Bali itu.
Menurut dia, saat ini kesiapan perempuan Bali untuk terjun di dunia politik juga sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan. Karena itu, melalui KPPI ini, pihaknya ingin lebih mendorong perempuan untuk aktif di parpol.(LHS/IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kaum perempuan harus optimistis mencapai target itu karena pada Pemilu 2009, hanya memperoleh suara sembilan persen di DPRD Bali," kata Ketua Umum KPPI Provinsi Bali Dewa Ayu Sri Wigunawati di Denpasar, Kamis.
Ia menyampaikan hal itu usai dilantik menjadi Ketua Umum KPPI Bali periode 2012-2015 oleh Sekjen KPPI Pusat Ratu Dian Hatifah. Acara ini sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional.
"Memang idealnya harus dicapai target 30 persen seperti yang diamanatkan UU, namun dengan melihat kondisi perpolitikan saat ini, untuk mencapai itu dibutuhkan proses yang sangat panjang. Setidaknya target 15 persen masih lebih cepat bisa diraih, dengan tetap dibarengi kerja keras," kata Ketua Bappilu Partai Golkar Bali itu.
Menurut dia, saat ini kesiapan perempuan Bali untuk terjun di dunia politik juga sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan. Karena itu, melalui KPPI ini, pihaknya ingin lebih mendorong perempuan untuk aktif di parpol.(LHS/IGT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012