Perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia, Telkomsel, berkomitmen untuk terus bergerak maju memperkuat perannya dalam usia ke-25 tahun untuk bersama membantu masyarakat dan pemerintah menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia, diantaranya dengan mendonasikan 100.000 alat pelindung diri (APD) dan alat ventilator.

Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro melalui siaran pers, Selasa, mengatakan tekad Telkomsel untuk berada di barisan terdepan selama penanganan COVID-19 sejalan dengan semangat Telkomsel yang tengah memasuki usia ke-25 tahun, terutama dalam menghadirkan inisiatif pada aktivitas corporate social responsibility (CSR) yang telah dilakukan sejak awal tahun.

Ia mengatakan upaya tersebut semakin diperkuat melalui pemberian donasi berupa alat ventilator serta lebih dari 100.000 alat pelindung diri (APD) yang secara berkala diserahkan langsung kepada sejumlah rumah sakit Darurat dan rumah sakit rujukan penanganan COVID-19 yang ada di seluruh Indonesia.

Baca juga: Telkomsel Jawa-Bali-Nusra bantu 1.800 APD penanganan COVID-19 ke rumah sakit

"Telkomsel secara konsisten terus menunjukkan kepeduliannya kepada seluruh masyarakat Indonesia dalam menghadapi cobaan pandemi COVID-19 ini. Memasuki usia perusahaan ke-25 tahun, kami menyadari keberadaan Telkomsel memiliki tanggung jawab yang sangat erat dalam memastikan kebutuhan masyarakat untuk dapat selalu terpenuhi dalam kondisi apapun," ujarnya.

Selain menghadirkan layanan yang berkualitas, Telkomsel merasa perlu menguatkan perannya untuk hadir bersama Pemerintah RI dan seluruh pemangku kepentingan, termasuk semua pihak yang berada dalam ekosistem digital Telkomsel, dengan menghadirkan aktivitas CSR yang diharapkan dapat meringankan beban tenaga medis dalam menjalankan tugas mulia dengan berjuang di garis pertahanan terakhir.

Setyanto melanjutkan, sejumlah alat medis yang diberikan Telkomsel dalam bantuan ini meliputi ventilator, alat pelindung diri (APD) seperti baju hazmat, thermogun infrared, masker, serta perlengkapan medis lainnya. Lebih dari 100.000 unit alat medis tersebut akan diserahkan secara berkala kepada pihak yang membutuhkan. Selanjutnya, bantuan tersebut akan disalurkan secara langsung kepada beberapa Rumah Sakit Darurat (RSD) seperti RS Pertamina Jaya, rumah sakit rujukan COVID-19 yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, serta melalui pihak ketiga seperti Yayasan BUMN.

Baca juga: Telkomsel gratiskan akses ke situs resmi COVID-19

Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan BUMN Harjawan Balaningrath mengatakan dari Yayasan BUMN secara aktif menerima donasi terkait penanggulangan COVID-19, berupa dana maupun barang, seperti salah satunya dari Telkomsel. Untuk mendistribusikan donasi-donasi tersebut agar sampai ke seluruh daerah Rumah Sakit BUMN yang dikelola oleh Pertamina Bina Medika IHC yang saat ini memiliki sekitar 70 rumah sakit di seluruh Indonesia.

"Kami harapkan semua donasi ini akan tersalurkan hingga ke daerah-daerah yang selama ini masih sulit dijangkau," katanya.

Baca juga: Paket Ilmupedia Telkomsel gandeng aplikasi e-Learning Bebaskan Akses Data Belajar Online

Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina Bina Medika IHC Dr. dr. Fathema Djan Rahmat mengucapkan terima kasih kepada Telkomsel yang telah mendonasikan untuk Covid-19 ini.

"Amanah kami selanjutnya untuk mendistribusikan bantuan tersebut ke beberapa daerah terutama Sorong, Tarakan, Dumai, Padang, Palembang, Jawa Timur yang mencatat kenaikan tinggi jumlah pasien Covid-19. Bantuan Telkomsel sangat berarti bagi kami terutama ventilator ini sangat dibutuhkan para pejuang kesehatan di daerah untuk menangani pasien dengan tingkat severity of illness yang sangat berat," ujarnya. (*)

 


 


 

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020