Palangka Raya (Antara Bali) - Anggota DPR RI Akbar Faisal nyaris "dihakimi" massa yang menolak pembentukan Front Pembela Islam (FPI) di Provinsi Kalimantan Tengah di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Sabtu.
Kejadian tersebut bermula ketika anggota Fraksi Partai Gerindra DPR itu kembali ke Jakarta. Dia mencoba mencari tahu kepada pihak yang bertanggung jawab terhadap aksi pengepungan massa di apron bandara tersebut.
Saat itu, Akbar berniat berdialog dengan pihak keamanan bandara agar permasalahan cepat selesai karena berdampak pada penumpukan penumpang akibat jadwal penerbangan pesawat yang tertunda.
Tiba-tiba masa dari pemuda Dayak langsung menyerbu apron bandara karena mengira Akbar Faisal adalah anggota FPI yang datang ke Palangka Raya.
Staf Protokol Pemprov Kalteng bersama sejumlah wartawan berupaya menenangkan massa dengan meneriakkan bahwa Akbar Faisal adalah tamu Gubernur Kalteng, Agustin Teras Narrang.(*/R-M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kejadian tersebut bermula ketika anggota Fraksi Partai Gerindra DPR itu kembali ke Jakarta. Dia mencoba mencari tahu kepada pihak yang bertanggung jawab terhadap aksi pengepungan massa di apron bandara tersebut.
Saat itu, Akbar berniat berdialog dengan pihak keamanan bandara agar permasalahan cepat selesai karena berdampak pada penumpukan penumpang akibat jadwal penerbangan pesawat yang tertunda.
Tiba-tiba masa dari pemuda Dayak langsung menyerbu apron bandara karena mengira Akbar Faisal adalah anggota FPI yang datang ke Palangka Raya.
Staf Protokol Pemprov Kalteng bersama sejumlah wartawan berupaya menenangkan massa dengan meneriakkan bahwa Akbar Faisal adalah tamu Gubernur Kalteng, Agustin Teras Narrang.(*/R-M038)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012