Pihak keluarga mengenang Glenn Fredly sebagai sosok yang sederhana dan mengutamakan keluarga semasa hidupnya.
"Dia orang yang sederhana banget, low profile, dan dia enggak mau orang lain tahu kalau dia kayak kemarin sakit. Tapi dia banyak pesan sama kita di hari terakhir, dia bilang 'family stick together,' dan dia benar-benar orang yang low profile," kata Uci, adik perempuan Glenn Fredly saat berbincang di Rumah Duka Heaven Dharmais, Jakarta, Kamis dini hari.
Sambil menahan tangis, Uci juga mengatakan bahwa kakaknya itu tidak pernah mengeluh dengan sakit yang diidapnya.
"Memang bung itu orangnnya enggak mau bilang kalau sakit ya, tapi terakhir memang kita udah sama-sama berdoa, semua kita berserah. Begitu cepat aja semua," ujarnya.
Baca juga: Musisi Glenn Fredly meninggal
Baca juga: Glenn Fredly kampanyekan "Save Lokananta" untuk studio rekaman bersejarah
Sebelumnya, Glenn Fredly Deviano Latuihamallo meninggal dunia pada Rabu (8/4) petang pada usia 44 tahun, akibat penyakit meningitis.
Pelantun "My Everything" itu dilaporkan meninggal sekitar pukul 18.00 WIB saat jalani perawatan di RS Setia Mitra, Fatmawati, Jakarta.
Glenn Fredly meninggalkan istri dan seorang anak perempuan bernama Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo yang belum lama lahir.
Rencananya jenazah Glenn Fredly akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir. Prosesi pemakaman akan berlangsung secara tertutup.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Dia orang yang sederhana banget, low profile, dan dia enggak mau orang lain tahu kalau dia kayak kemarin sakit. Tapi dia banyak pesan sama kita di hari terakhir, dia bilang 'family stick together,' dan dia benar-benar orang yang low profile," kata Uci, adik perempuan Glenn Fredly saat berbincang di Rumah Duka Heaven Dharmais, Jakarta, Kamis dini hari.
Sambil menahan tangis, Uci juga mengatakan bahwa kakaknya itu tidak pernah mengeluh dengan sakit yang diidapnya.
"Memang bung itu orangnnya enggak mau bilang kalau sakit ya, tapi terakhir memang kita udah sama-sama berdoa, semua kita berserah. Begitu cepat aja semua," ujarnya.
Baca juga: Musisi Glenn Fredly meninggal
Baca juga: Glenn Fredly kampanyekan "Save Lokananta" untuk studio rekaman bersejarah
Sebelumnya, Glenn Fredly Deviano Latuihamallo meninggal dunia pada Rabu (8/4) petang pada usia 44 tahun, akibat penyakit meningitis.
Pelantun "My Everything" itu dilaporkan meninggal sekitar pukul 18.00 WIB saat jalani perawatan di RS Setia Mitra, Fatmawati, Jakarta.
Glenn Fredly meninggalkan istri dan seorang anak perempuan bernama Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo yang belum lama lahir.
Rencananya jenazah Glenn Fredly akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir. Prosesi pemakaman akan berlangsung secara tertutup.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020