Konsulat Jenderal (Konjen) China di Denpasar Guo Haodong saat kunjungannya bertemu dengan Gubernur Bali dalam rangka perpisahan pada akhir masa jabatannya di bulan ini menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk mempromosikan Bali ke Tiongkok.
"Saya selama dua tahun di Bali mendapat dukungan luar biasa, dari teman dan saudara Bali. Saya tetap akan turut kegiatan-kegiatan promosi yang mendorong hubungn baik persaudaraan dengan Bali dan saya pastikan China akan melanjutkan kerjasama di bidang pendidikan, ekonomi dan budaya ke depannya," kata Gou Haodong dalam kunjungannya dalam rangka perpisahan di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan terkait COVID-19 ini bahwa pemerintah di China total menghabiskan dua bulan untuk melawan COVID-19 dan hasilnya di Wuhan sekarang tidak ada kasus baru lagi, namun hanya ada pasien yang menunggu penyembuhan.
"Pemerintah China sudah uji coba vaksin di tubuh manusia. Jika sudah selesai bisa secepatnya di distribusikan dan bisa cepat meredakan wabah ini. Kami sangat percaya bahwa ke depan kita bisa kendalikan virus Corona ini dan setelah benar-benar hilang, setelah ini saya yakin akan makin banyak turis yang datang ke Bali," katanya.
Baca juga: Konjen China siap bantu promosikan Pariwisata Bali lewat medsos (video)
Sementara itu, Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan hubungan baik yang terjalin selama ini, salah satunya saling bekerjasama berkontribusi membangun Bali.
"Sebenarnya saya senang sekali Konjen Guo bisa tugas di Bali dan masih sangat berharap melanjutkan masa jabatannya tugas di Bali," jelasnya.
Terkait virus corona, Bali sendiri sudah melakukan berbagai langkah pencegahan. Pihaknya berharap akhir bulan Maret sudah berakhir, setelah perayaan Hari Raya Nyepi. "Yang bermakna penyucian alam makro dan mikro untuk mencari titik keseimbangan baru. Keadaan saat ini saya lihat adalah bagian dari siklus alam yg harus dilewati," ucap Koster.
Untuk kedepan pihaknya mengaku siap dalam proses memperbaiki alam, penggunaan energi bersih dan peningkatan kualitas wisata sehingga nanti Bali bisa jadi tujuan wisata terbaik.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Saya selama dua tahun di Bali mendapat dukungan luar biasa, dari teman dan saudara Bali. Saya tetap akan turut kegiatan-kegiatan promosi yang mendorong hubungn baik persaudaraan dengan Bali dan saya pastikan China akan melanjutkan kerjasama di bidang pendidikan, ekonomi dan budaya ke depannya," kata Gou Haodong dalam kunjungannya dalam rangka perpisahan di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan terkait COVID-19 ini bahwa pemerintah di China total menghabiskan dua bulan untuk melawan COVID-19 dan hasilnya di Wuhan sekarang tidak ada kasus baru lagi, namun hanya ada pasien yang menunggu penyembuhan.
"Pemerintah China sudah uji coba vaksin di tubuh manusia. Jika sudah selesai bisa secepatnya di distribusikan dan bisa cepat meredakan wabah ini. Kami sangat percaya bahwa ke depan kita bisa kendalikan virus Corona ini dan setelah benar-benar hilang, setelah ini saya yakin akan makin banyak turis yang datang ke Bali," katanya.
Baca juga: Konjen China siap bantu promosikan Pariwisata Bali lewat medsos (video)
Sementara itu, Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan hubungan baik yang terjalin selama ini, salah satunya saling bekerjasama berkontribusi membangun Bali.
"Sebenarnya saya senang sekali Konjen Guo bisa tugas di Bali dan masih sangat berharap melanjutkan masa jabatannya tugas di Bali," jelasnya.
Terkait virus corona, Bali sendiri sudah melakukan berbagai langkah pencegahan. Pihaknya berharap akhir bulan Maret sudah berakhir, setelah perayaan Hari Raya Nyepi. "Yang bermakna penyucian alam makro dan mikro untuk mencari titik keseimbangan baru. Keadaan saat ini saya lihat adalah bagian dari siklus alam yg harus dilewati," ucap Koster.
Untuk kedepan pihaknya mengaku siap dalam proses memperbaiki alam, penggunaan energi bersih dan peningkatan kualitas wisata sehingga nanti Bali bisa jadi tujuan wisata terbaik.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020