Denpasar (Antara Bali) - Pesawat Merpati diperintahkan kembali ke Bandar Udara Ngurah Rai setelah gagal mendarat di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, akibat cuaca buruk, Kamis.

"Merpati diperintahkan RTB (return to base/kembali ke pangkalan asal) setelah tidak bisa mendarat di Bandara Lombok karena faktor cuaca," kata Humas PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai, Sherly Yunita, di Denpasar.

Ia mengemukakan bahwa pesawat Merpati dengan nomor penerbangan MZ-6600 itu bertolak dari Bandara Ngurah Rai pada pukul 11.11 Wita. Pesawat milik maskapai penerbangan PT Merpati Nusantara Airlines itu kembali lagi ke Bandara Ngurah Rai pada pukul 12.05 Wita.

Namun, pesawat itu kembali bertolak dari Bandara Ngurah Rai pada pukul 15.27 Wita setelah mendapat kepastian bahwa Bandara Internasional Lombok cuaca benar-benar kondusif dan aman untuk pendaratan.

Sebelumnya, pihak Badan Metereologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) Bandara Internasiomnal Lombok menyebutkan kecepatan angin di sekitar bandara mencapai 40 knot. Untuk pendaratan pesawat dengan aman, maka maksimal kecepatan angin adalah 20-25 knot.(M038/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012