Gubernur Bali Wayan Koster berjanji menyiapkan kejutan untuk mendukung pembinaan sepak bola tim Bali United yang telah berhasil keluar sebagai Juara Liga 1 Indonesia tahun 2019.
"Bali United sudah meraih prestasi yang membanggakan bagi masyarakat Bali. Tentu ini harus diapresiasi dan didukung, baik dari segi fasilitas dan sebagainya agar ke depan prestasinya lebih meningkat," kata Koster saat menerima kedatangan tim Bali United di Kediaman Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Senin.
Kehadiran pemain, official, Bos Bali United Pieter Tanuri, Chief Executive Officer (CEO) Bali United Yabes Tanuri tersebut serangkaian acara Parade Budaya Perayaan Juara setelah keluar sebagai Juara Shopee Liga 1 tahun 2019. Penyerahan trofi juara telah dilaksanakan Minggu (22/12) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Koster didampingi Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati itu menyampaikan apresiasinya atas prestasi yang diraih oleh Fadil Sausu dan kawan-kawan,
Menurut dia, prestasi ini semakin menguatkan rencana pengembangan "sport tourism" di Bali. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Bali akan memberikan perhatian lebih terhadap perkembangan sepak bola di Bali.
Baca juga: Bali United akhirnya raih juara Liga I
"Sebagai apresiasi, nanti akan kami kasih kejutan untuk Bali United. Mengingat anggaran 2020 sudah ketok palu, saya akan usahakan di (anggaran-red) perubahan. Jadi, saya 'ngutang dulu ya sama Bali United, tapi pasti akan saya bayar. Nanti akan saya bicarakan dengan manajemen, yang pasti untuk pembinaan sepak bola di Bali," ujar Gubernur asal Desa Sembiran, Kabupaten Buleleng itu.
Koster pun menyatakan mendukung kemajuan sepak bola Bali dengan menyiapkan fasilitas yang memadai, yang sekaligus menunjang sektor pariwisata Bali dengan mengedepankan "sport tourism" yang bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) Bali bahkan devisa negara.
"Bali sudah memiliki citra sebagai destinasi wisata dunia, ini sangat menguntungkan apabila kita juga memiliki fasilitas pelaksanaan berbagai event olahraga berkelas nasional dan internasional yang memadai termasuk sepak bola, sebagai lokasi sport tourim yang menjadi sumber pendapatan baru, terlebih Bali United menjadi juara," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Koster berharap agar Bali United bisa mempertahankan gelar juara di musim depan dan berharap agar berhasil juga meraih prestasi di kancah Asia mewakili Indonesia.
Sementara itu, Bos Bali United Pieter Tanuri mengungkapkan rasa bangga dan merasa terhormat diterima dengan baik oleh Gubernur Bali. Terlebih Gubernur Bali telah memberikan apresiasi kepada Bali United.
Menurut Pieter Tanuri, Bali sebagai destinasi wisata sudah banyak dikenal, sehingga ia berharap agar Bali United juga bisa mengikuti hal itu baik dikancah nasional maupun internasional.
Baca juga: Madura United kalahkan Bali United FC 2-0
"Karena kita membawa nama Bali, Bali tanpa kita sudah sangat luar biasa. Kita numpang tenar dengan nama Bali. Mudah-mudahan Bali United juga bisa terkenal seperti Bali, supaya 'sport tourism' bisa berjalan di Bali," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Bali United sudah meraih prestasi yang membanggakan bagi masyarakat Bali. Tentu ini harus diapresiasi dan didukung, baik dari segi fasilitas dan sebagainya agar ke depan prestasinya lebih meningkat," kata Koster saat menerima kedatangan tim Bali United di Kediaman Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Senin.
Kehadiran pemain, official, Bos Bali United Pieter Tanuri, Chief Executive Officer (CEO) Bali United Yabes Tanuri tersebut serangkaian acara Parade Budaya Perayaan Juara setelah keluar sebagai Juara Shopee Liga 1 tahun 2019. Penyerahan trofi juara telah dilaksanakan Minggu (22/12) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Koster didampingi Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati itu menyampaikan apresiasinya atas prestasi yang diraih oleh Fadil Sausu dan kawan-kawan,
Menurut dia, prestasi ini semakin menguatkan rencana pengembangan "sport tourism" di Bali. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Bali akan memberikan perhatian lebih terhadap perkembangan sepak bola di Bali.
Baca juga: Bali United akhirnya raih juara Liga I
"Sebagai apresiasi, nanti akan kami kasih kejutan untuk Bali United. Mengingat anggaran 2020 sudah ketok palu, saya akan usahakan di (anggaran-red) perubahan. Jadi, saya 'ngutang dulu ya sama Bali United, tapi pasti akan saya bayar. Nanti akan saya bicarakan dengan manajemen, yang pasti untuk pembinaan sepak bola di Bali," ujar Gubernur asal Desa Sembiran, Kabupaten Buleleng itu.
Koster pun menyatakan mendukung kemajuan sepak bola Bali dengan menyiapkan fasilitas yang memadai, yang sekaligus menunjang sektor pariwisata Bali dengan mengedepankan "sport tourism" yang bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) Bali bahkan devisa negara.
"Bali sudah memiliki citra sebagai destinasi wisata dunia, ini sangat menguntungkan apabila kita juga memiliki fasilitas pelaksanaan berbagai event olahraga berkelas nasional dan internasional yang memadai termasuk sepak bola, sebagai lokasi sport tourim yang menjadi sumber pendapatan baru, terlebih Bali United menjadi juara," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Koster berharap agar Bali United bisa mempertahankan gelar juara di musim depan dan berharap agar berhasil juga meraih prestasi di kancah Asia mewakili Indonesia.
Sementara itu, Bos Bali United Pieter Tanuri mengungkapkan rasa bangga dan merasa terhormat diterima dengan baik oleh Gubernur Bali. Terlebih Gubernur Bali telah memberikan apresiasi kepada Bali United.
Menurut Pieter Tanuri, Bali sebagai destinasi wisata sudah banyak dikenal, sehingga ia berharap agar Bali United juga bisa mengikuti hal itu baik dikancah nasional maupun internasional.
Baca juga: Madura United kalahkan Bali United FC 2-0
"Karena kita membawa nama Bali, Bali tanpa kita sudah sangat luar biasa. Kita numpang tenar dengan nama Bali. Mudah-mudahan Bali United juga bisa terkenal seperti Bali, supaya 'sport tourism' bisa berjalan di Bali," ucapnya.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019