Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Badung, Bali, meresmikan Rumah Pintar Pemilu (RPP) yang diharapkan dapat memberikan edukasi terkait proses pemilu bagi masyarakat.
"Rumah Pintar Pemilu ini dibentuk sebagai sarana untuk memberikan edukasi dan sosialisasi terkait proses demokrasi kepada masyarakat khususnya para generasi muda milenial dan pemilih pemula," ujar Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta, di Mangupura, Kamis.
Ia mengatakan, Rumah Pintar Pemilu Badung didesain dengan dilengkapi Warung Pemilu, berbagai data dan infografis yang disajikan secara interaktif, pilar demokrasi, maket tata cara pemilihan umum, permainan hingga peralatan teleconference.
"Kami juga menyiapkan studio mini, nantinya apabila ada sekolah yang bekerja sama dengan kami akan menyelenggarakan pemilihan ketua OSIS, maka dapat melaksanakan debat kandidat di studio mini kami dan direkam untuk diunggah ke Youtube. Kami juga siap menjadi moderatornya," katanya.
Dalam kesempatan itu, KPU Badung juga melakukan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) kerja sama pembuatan Pojok Baca Pemilu dengan tiga sekolah, yakni SMK Pariwisata Dalung dan SMK PGRI 2 Badung.
"Kami juga bekerja sama dengan SLB Negeri 1 Badung dalam rangka sosialisasi ke pemilih disabilitas. Kami juga berencana merangkul semua sekolah tingkat SMA/SMK se-Badung dalam program pojok baca pemilu," ujar Wayan Semara Cipta.
Ia menambahkan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2020, pihaknya akan melakukan sejumlah inovasi dengan melaksanakan jambore pemilu melibatkan siswa pramuka, karnaval, duta demokrasi serta sosialisasi kepada pemilih dari kaum marginal, hingga klub malam.
"Jadi selain masyarakat bisa melihat miniatur program saat mengunjungi Rumah Pintar Pemilu, kami juga akan tetap mendatangi masyarakat untuk melakukan sosialisasi sehingga kami harapkan Pilkada Badung 23 September 2020 mendatang berjalan sukses," ujarnya.
Sementara itu, Komisioner KPU RI, Viryan yang hadir dalam kegiatan peresmian itu mengatakan, pihaknya menyambut baik peresmian Rumah Pintar Pemilu KPU Badung tersebut.
Ia juga mengapresiasi penampilan seni oleh para penyandang disabilitas saat kegiatan pembukaan Rumah Pintar Pemilu itu yang menurutnya dapat mendorong semangat pemilih disabilitas untuk berpartisipasi pada Pilkada Serentak 2020.
"Hal ini membuktikan keberpihakan nyata KPU terhadap para calon pemilih disabilitas, bahkan sebelum mereka didata," ujarnya.
Ia berharap seluruh masyarakat nantinya akan dapat memanfaatkan Rumah Pintar Pemilu KPU Kabupaten Badung itu dengan baik untuk mendapatkan informasi terkait proses Pemilu.
"Termasuk untuk para adik-adik pelajar silakan Rumah Pintar Pemilu ini dimanfaatkan dan kalau ada masukan silahkan disampaikan," kata Viryan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Rumah Pintar Pemilu ini dibentuk sebagai sarana untuk memberikan edukasi dan sosialisasi terkait proses demokrasi kepada masyarakat khususnya para generasi muda milenial dan pemilih pemula," ujar Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta, di Mangupura, Kamis.
Ia mengatakan, Rumah Pintar Pemilu Badung didesain dengan dilengkapi Warung Pemilu, berbagai data dan infografis yang disajikan secara interaktif, pilar demokrasi, maket tata cara pemilihan umum, permainan hingga peralatan teleconference.
"Kami juga menyiapkan studio mini, nantinya apabila ada sekolah yang bekerja sama dengan kami akan menyelenggarakan pemilihan ketua OSIS, maka dapat melaksanakan debat kandidat di studio mini kami dan direkam untuk diunggah ke Youtube. Kami juga siap menjadi moderatornya," katanya.
Dalam kesempatan itu, KPU Badung juga melakukan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) kerja sama pembuatan Pojok Baca Pemilu dengan tiga sekolah, yakni SMK Pariwisata Dalung dan SMK PGRI 2 Badung.
"Kami juga bekerja sama dengan SLB Negeri 1 Badung dalam rangka sosialisasi ke pemilih disabilitas. Kami juga berencana merangkul semua sekolah tingkat SMA/SMK se-Badung dalam program pojok baca pemilu," ujar Wayan Semara Cipta.
Ia menambahkan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2020, pihaknya akan melakukan sejumlah inovasi dengan melaksanakan jambore pemilu melibatkan siswa pramuka, karnaval, duta demokrasi serta sosialisasi kepada pemilih dari kaum marginal, hingga klub malam.
"Jadi selain masyarakat bisa melihat miniatur program saat mengunjungi Rumah Pintar Pemilu, kami juga akan tetap mendatangi masyarakat untuk melakukan sosialisasi sehingga kami harapkan Pilkada Badung 23 September 2020 mendatang berjalan sukses," ujarnya.
Sementara itu, Komisioner KPU RI, Viryan yang hadir dalam kegiatan peresmian itu mengatakan, pihaknya menyambut baik peresmian Rumah Pintar Pemilu KPU Badung tersebut.
Ia juga mengapresiasi penampilan seni oleh para penyandang disabilitas saat kegiatan pembukaan Rumah Pintar Pemilu itu yang menurutnya dapat mendorong semangat pemilih disabilitas untuk berpartisipasi pada Pilkada Serentak 2020.
"Hal ini membuktikan keberpihakan nyata KPU terhadap para calon pemilih disabilitas, bahkan sebelum mereka didata," ujarnya.
Ia berharap seluruh masyarakat nantinya akan dapat memanfaatkan Rumah Pintar Pemilu KPU Kabupaten Badung itu dengan baik untuk mendapatkan informasi terkait proses Pemilu.
"Termasuk untuk para adik-adik pelajar silakan Rumah Pintar Pemilu ini dimanfaatkan dan kalau ada masukan silahkan disampaikan," kata Viryan.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019