Vince Carter akan kembali ke Atlanta Hawks dalam bungkus kontrak satu tahun yang akan menembus rekor pemain paling lama bertahan di NBA sampai 22 musim, tulis wartawan ESPN Adrian Wojnarowski.
Pebasket berusia 42 tahun itu berstatus free agent musim panas ini dan sudah menyatakan bahwa musim ini adalah musim terakhirnya setelah berkiprah lama di NBA sejak menyandang predikat pemain muda terbaik musim 1998-1999 dan delapan kali tampil pada All-Star Game.
"Saya punya satu musim lagi," kata dia kepada ESPN bulan lalu.
Dia akan menjadi pemain yang paling lama berkiprah di NBA setelah saat ini sama-sama telah 21 musim di NBA bersama dengan Robert Parish, Kevin Willis, Kevin Garnett dan Dirk Nowitzki.
Carter bergabung dengan Hawks yang merupakan tim NBA kedelapan yang dia perkuat, sebelum musim lalu menjadi mentor untuk para pemain muda seperti Trae Young dan John Collins.
Dia mencetak 7,4 poin per pertandingan dalam 76 penampilan bersama Hawks saat masih dikontrak satu tahun senilai 2,4 juta dolar AS.
Baca juga: Pebasket Heo termuda di timnas Korsel
Baca juga: Korsel tim pertama umumkan "roster" final
Dia pernah bermain untuk New Jersey Nets, Orlando Magic, Phoenix Suns, Dallas Mavericks, Memphis Grizzlies dan Sacramento Kings.
Dengan usia 41 tahun 264 hari, Carter akan menjadi pemain paling tua yang bermain pada awal musim setelah Roberts Parish (42 tahun, 65 hari). Dia bisa memecahkan rekor Parish jika dimainkan Hawks pada laga pembuka musim 2019.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Pebasket berusia 42 tahun itu berstatus free agent musim panas ini dan sudah menyatakan bahwa musim ini adalah musim terakhirnya setelah berkiprah lama di NBA sejak menyandang predikat pemain muda terbaik musim 1998-1999 dan delapan kali tampil pada All-Star Game.
"Saya punya satu musim lagi," kata dia kepada ESPN bulan lalu.
Dia akan menjadi pemain yang paling lama berkiprah di NBA setelah saat ini sama-sama telah 21 musim di NBA bersama dengan Robert Parish, Kevin Willis, Kevin Garnett dan Dirk Nowitzki.
Carter bergabung dengan Hawks yang merupakan tim NBA kedelapan yang dia perkuat, sebelum musim lalu menjadi mentor untuk para pemain muda seperti Trae Young dan John Collins.
Dia mencetak 7,4 poin per pertandingan dalam 76 penampilan bersama Hawks saat masih dikontrak satu tahun senilai 2,4 juta dolar AS.
Baca juga: Pebasket Heo termuda di timnas Korsel
Baca juga: Korsel tim pertama umumkan "roster" final
Dia pernah bermain untuk New Jersey Nets, Orlando Magic, Phoenix Suns, Dallas Mavericks, Memphis Grizzlies dan Sacramento Kings.
Dengan usia 41 tahun 264 hari, Carter akan menjadi pemain paling tua yang bermain pada awal musim setelah Roberts Parish (42 tahun, 65 hari). Dia bisa memecahkan rekor Parish jika dimainkan Hawks pada laga pembuka musim 2019.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019