Pelari nasional asal Maluku Alvin Tehupeiory meraih medali emas pada lari nomor 100 meter putri senior yang bukan merupakan spesialisasi dia dalam Kejuaraan Nasional Atletik U-18,U-20, dan Senior 2019 pada Jumat sore.
Seperti diketahui, Alvin Tehupeiory yang merupakan salah satu atlet kebanggaan prajurit Korps Wanita TNI AD (Kowad) Kodam XVI/Pattimura tersebut memiliki spesialis di nomor lari gawang 400 meter putri.
Dalam perlombaan yang dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Alvin menduduki peringkat pertama dengan catatan waktu terbaiknya 11.64 detik, menyisihkan pelari asal Jawa Barat Tyas Murtiningsih dengan catatan waktu 11.97 detik dan di tempat ketiga ada pelari asal Jawa Tengah, Liviana Rizki dengan catatan waktu 12.07 detik.
"Saya cukup puas dengan hasil yang sekarang," ungkap Alvin Tehupeiory usai perlombaan.
Dia menjelaskan, meski turun dalam perlombaan 100 meter yang pertama kalinya. Dalam babak penyisihan kamis (1/8/2019) lalu dia mencatatkan waktu 11.71 detik.
Baca juga: Sprinter Zohri cedera, batal bela timnas ke China
Baca juga: Pelatih lari Eni bertekad loloskan tim estafet ke Olimpiade 2020
Dalam Kejurnas Atletik 2019 ini, atlet pelatnas sejak 2017 ini mengaku melakukan persiapannya hanya membutuhkan waktu tiga bulan. Menurut dia, ini dilakukan ketika melakukan kecepatan dalam mengasah spesialisasinya lari gawang 400 meter dalam pantauan pelatih atletik, Ahmad Sumarsono Sakeh.
"Ketika latihan, pelatih berkata "Kenapa ngga coba di 100 meter saja", saya sebenarnya fokus di 200 meter tapi speednya bagus disuruh turun di 100 meter," kata Alvin.
Prestasi dari Alvin sendiri seperti, juara dua pada gelaran Panglima Open 2015 lomba lari 100 meter, juara dua lari estafet 4x400 meter putri pada PON Jawa Barat 2016, juara satu lari gawang putri 400 meter pada PON Jawa Barat (2016), juara satu pada tiga cabang olahraga (lari 400 meter gawang putri, estafet 4x400 meter putri dan lari estafet 4x100 meter putri) pada kejuaraan Panglima (2016) di Bandung.
Hingga juara satu lari gawang 400 meter putri pada Jawa Tengah Open 2017, juara satu 400 meter dan lari gawang putri 200 meter pada Kejurnas Senior di Jakarta (2018).
Menurut atlet dengan kelahiran Ambon, 5 April 1995 itu, jika pada gelaran SEA Games 2019 mendatang di Manila, Filipina diturunkan dalam nomor 100 meter, Alvin mengatakan akan berbuat lebih baik lagi dari catatan terbaik yang sudah diperoleh ini, 11.64 detik.
"Saya akan berbuat terbaik untuk negara, daerah, orang tua dan kesatuan," ungkap Alvin.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Seperti diketahui, Alvin Tehupeiory yang merupakan salah satu atlet kebanggaan prajurit Korps Wanita TNI AD (Kowad) Kodam XVI/Pattimura tersebut memiliki spesialis di nomor lari gawang 400 meter putri.
Dalam perlombaan yang dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Alvin menduduki peringkat pertama dengan catatan waktu terbaiknya 11.64 detik, menyisihkan pelari asal Jawa Barat Tyas Murtiningsih dengan catatan waktu 11.97 detik dan di tempat ketiga ada pelari asal Jawa Tengah, Liviana Rizki dengan catatan waktu 12.07 detik.
"Saya cukup puas dengan hasil yang sekarang," ungkap Alvin Tehupeiory usai perlombaan.
Dia menjelaskan, meski turun dalam perlombaan 100 meter yang pertama kalinya. Dalam babak penyisihan kamis (1/8/2019) lalu dia mencatatkan waktu 11.71 detik.
Baca juga: Sprinter Zohri cedera, batal bela timnas ke China
Baca juga: Pelatih lari Eni bertekad loloskan tim estafet ke Olimpiade 2020
Dalam Kejurnas Atletik 2019 ini, atlet pelatnas sejak 2017 ini mengaku melakukan persiapannya hanya membutuhkan waktu tiga bulan. Menurut dia, ini dilakukan ketika melakukan kecepatan dalam mengasah spesialisasinya lari gawang 400 meter dalam pantauan pelatih atletik, Ahmad Sumarsono Sakeh.
"Ketika latihan, pelatih berkata "Kenapa ngga coba di 100 meter saja", saya sebenarnya fokus di 200 meter tapi speednya bagus disuruh turun di 100 meter," kata Alvin.
Prestasi dari Alvin sendiri seperti, juara dua pada gelaran Panglima Open 2015 lomba lari 100 meter, juara dua lari estafet 4x400 meter putri pada PON Jawa Barat 2016, juara satu lari gawang putri 400 meter pada PON Jawa Barat (2016), juara satu pada tiga cabang olahraga (lari 400 meter gawang putri, estafet 4x400 meter putri dan lari estafet 4x100 meter putri) pada kejuaraan Panglima (2016) di Bandung.
Hingga juara satu lari gawang 400 meter putri pada Jawa Tengah Open 2017, juara satu 400 meter dan lari gawang putri 200 meter pada Kejurnas Senior di Jakarta (2018).
Menurut atlet dengan kelahiran Ambon, 5 April 1995 itu, jika pada gelaran SEA Games 2019 mendatang di Manila, Filipina diturunkan dalam nomor 100 meter, Alvin mengatakan akan berbuat lebih baik lagi dari catatan terbaik yang sudah diperoleh ini, 11.64 detik.
"Saya akan berbuat terbaik untuk negara, daerah, orang tua dan kesatuan," ungkap Alvin.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019