Sleman (Antara Bali) - Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta membangun gardu pandang Gunung Merapi di Dusun Dusun Tangkisan, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, senilai Rp100 juta.
"Gardu pandang ini kami harapkan dapat memberi alternatif wisata di lereng Gunung Merapi ini," kata Kepala Dispar Daerah Istimewa Yogyakarta, Tazbir, Selasa.
Menurut dia, pembangunan gardu pandang Merapi iitu lebih diharapkan mendongkrak kunjungan wisata di Kabupaten Sleman.
"Nantinya setelah bangunan selesai sepenuhnya akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sleman untuk dikelola dengan baik," katanya.
Ia mengatakan, gardu pandang Merapi yang didesain tidak terlalu tinggi ini memiliki lokasi strategis.
"Di bagian utara bisa melihat Gunung Merapi secara keseluruhan dan di bagian selatan melihat Merapi Golf dan Kota Yogyakarta. Hanya saja saat ini akses jalan menuju gardu pandang berlubang dan butuh perbaikan," katanya.
Tazbir mengatakan, dari gardu pandang Merapi ini wisatawan bisa melihat Merapi dengan jelas dan pengambilan foto sangat strategis.
"Untuk jalan menjadi kewenangan dinas setempat dan harusnya memang diperbaiki agar wisatawan lebih mudah menuju ke lokasi," katanya.
Ia mengatakan, gardu pandang Merapi ini juga akan dilengkapi dengan tempat parkir, kamar kecil, dan lapak pedagang sehingga mampu memulihkan perekonomian warga setempat.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Gardu pandang ini kami harapkan dapat memberi alternatif wisata di lereng Gunung Merapi ini," kata Kepala Dispar Daerah Istimewa Yogyakarta, Tazbir, Selasa.
Menurut dia, pembangunan gardu pandang Merapi iitu lebih diharapkan mendongkrak kunjungan wisata di Kabupaten Sleman.
"Nantinya setelah bangunan selesai sepenuhnya akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sleman untuk dikelola dengan baik," katanya.
Ia mengatakan, gardu pandang Merapi yang didesain tidak terlalu tinggi ini memiliki lokasi strategis.
"Di bagian utara bisa melihat Gunung Merapi secara keseluruhan dan di bagian selatan melihat Merapi Golf dan Kota Yogyakarta. Hanya saja saat ini akses jalan menuju gardu pandang berlubang dan butuh perbaikan," katanya.
Tazbir mengatakan, dari gardu pandang Merapi ini wisatawan bisa melihat Merapi dengan jelas dan pengambilan foto sangat strategis.
"Untuk jalan menjadi kewenangan dinas setempat dan harusnya memang diperbaiki agar wisatawan lebih mudah menuju ke lokasi," katanya.
Ia mengatakan, gardu pandang Merapi ini juga akan dilengkapi dengan tempat parkir, kamar kecil, dan lapak pedagang sehingga mampu memulihkan perekonomian warga setempat.*
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011