Denpasar (Antaranews Bali)  - Pemerintah Kota melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, Bali mengadakan kegiatan penyuluhan pencegahan bahaya kebakaran sebagai upaya meningkatkan pengetahuan dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat.

Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa di Denpasar, Senin mengatakan Penyuluhan tersebut untuk memperkuat pencegahan bencana, yakni pertama-tama masyarakat harus memahami mitigasi bencana, khususnya kebakaran dan apa yang diperbuat jika ada sebuah bencana.

Ia mengatakan untuk itu penyuluhan seperti ini memang harus dilaksanakan secara bertahap, apalagi bencana kebakaran itu terjadi sebesar 70 persen terjadi di daerah pemukiman padat penduduk.

"Untuk itu harus dikendalikan dan mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan terhadap gangguan-gangguan yang mungkin bisa terjadi di tempat pemukiman padat penduduk," katanya.

Lebih lanjut dikatakan, untuk itu instansi terkait harus membentuk sebuah tim dengan instruktur yang dibentuk di setiap daerah terbawah, seperti di tingkat desa dan di tingkat dusun. Nanti setelah di tingkat dusun harus ada lagi bagian-bagian kecil di setiap situasi dan kondisi yang memungkinkan pengetahuan mengenai penaggulangan bencana, agar semua lapisan masyarakat bisa mengetahui cara penanganan bila terjadi bencana.

"Intinya jika ingin menyelamatkan semua orang dalam kebencanaan, informasi-informasi seperti ini jangan pernah ditabukan, akan tetapi harus diketahui dan dipahami yang akhirnya masyarakat bisa menghadapinya tanpa rasa ragu-ragu, panik maupun khawatir, inilah yang disebut dengan mitigasi bencana, dengan demikian mereka akan tahu apa yang harus mereka lakukan. Serta saya juga mengapresiasi BPBD Kota Denpasar yang merupakan sebuah pencerminan dari Kota tangguh selama ini," katanya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran Kota Denpasar, Dewa Made Wesnawa Wedagama mengatakan adapun materi penyuluhan ini meliputi pengenalan sarana dan prasarana pencegahan bahaya kebakaran dan pelatihan serta simulasi tindakan darurat bila terjadi kebakaran.

Dengan jumlah peserta penyuluhan sebanyak 300 orang, yang dibagi menjadi 4 kegiatan dengan masing-masing berjumlah 75 orang yang berasal dari masyarakat pemukiman padat di setiap Kecamatan di Kota Denpasar.

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019